KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perkuat
GoPay, GO-Jek telah menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi tiga
perusahaan teknologi finansial alias financial technology (fintech).
Fintek tersebut adalah Kartuku, perusahaan layanan pembayaran
offline, Midtrans, perusahaan payment gateway online; dan Mapan
yang merupakan jaringan arisan barang di Indonesia.
Bergabungnya ketiga kekuatan fintech
tersebut dengan GO-JEK akan mendukung ekspansi GO-PAY. Bisnis
perusahaan-perusahaan tersebut saat ini memproses total transaksi lebih dari Rp
67,5 triliun per tahun, baik melalui kartu kredit, debit maupun dompet
digital untuk para pengguna, penyedia jasa dan merchant-merchant mereka.
“Kini, saatnya GO-JEK melangkah maju
memasuki babak baru. Melalui akuisisi ini, GO-JEK akan berkolaborasi dengan
tiga perusahaan fintech nasional terdepan di Indonesia yang memiliki visi dan
etos kerja yang sama dengan kami. Inisiatif ini merupakan langkah strategis
dalam memperkuat pondasi dan langkah kami di industri fintech Indonesia,”
ungkap Nadiem Makarim, Founder dan CEO GoJek kepada Kontan.co.id pada
Jumat (15/12).
GoJek saat ini punya lebih dari 15
juta pengguna aktif mingguan. GoJek beri layanan ride-hailing, antar-makanan,
jasa antar barang instan, dan penyedia dompet digital 900 ribu mitra pengemudi,
lebih dari 125 ribu merchant yang mayoritas adalah UMKM, serta memiliki lebih
dari 100 juta transaksi yang diproses melalui platform ini setiap bulannya.
“Tahun 2018 akan menjadi tahun dimana
GO-PAY akan berkembang di luar ekosistem GO-JEK, menyediakan layanan pembayaran
yang aman, nyaman, mudah, dan terpercaya baik secara offline maupun
online," kata Andre Soelistyo, Go-Jek Group President.
Andre menyatakan melalui akuisisi
ini akan mengakselerasi penetrasi dan jangkauan GoPay ke ranah pembayaran
offline melalui Kartuku, ranah pembayaran online melalui Midtrans, serta
meningkatkan inklusi finansial bagi masyarakat unbanked melalui Mapan.
“Setelah akuisisi ini, tim manajemen
dan seluruh karyawan dari masing-masing perusahaan akan beroperasi sebagaimana
sebelumnya, namun dapat mengambil manfaat sinergi sebagai bagian dari GO-JEK
Group,” tambah Andre.
Ketiga pimpinan dari masing-masing
perusahaan yang diakuisisi akan memegang posisi senior manajemen di dalam
GO-JEK Group. Aldi Haryopratomo dari Mapan akan memimpin GoPay, Ryu
Kawano Suliawan dari Midtrans akan memimpin pengembangan platform
merchant dalam GoJek Group, sementara Thomas Husted dari Kartuku akan
memegang peranan sebagai CFO di GoJek Group.
Sumber : Kontan, 15.12.17.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar