JAKARTA.
Pabrik PT Pan Brothers Tbk (PBRX) di Sragen, Jawa Tengah baru saja
terbakar. Kebakaran tersebut terjadi disaat
libur jelang Natal pada 24 Desember lalu. Tidak ada korban
jiwa dalam kebakaran tersebut.
Dari
keterbukaan informasi, kronologi kejadian kebakaran diketahui oleh Satpam
pabrik siang hari pada 24 Desember lalu. Pada saat tersebut pabrik ini libur
sehingga tidak ada proses produksi di dalam pabrik.
Menurut
Iswar
Deni, Corporate Secretary PT Pan Brothers Tbk, alasan kebakaran sampai
saat ini belum diketahui. Yang jelas, hanya ada satu pabrik yang ludes terbakar
dan berisi mesin jahit dan barang sedang diproduksi serta barang jadi yang
rencananya diekspor menjelang akhir tahun.
Sekadar
informasi di Sragen ada tiga gedung pabrik yang beroperasi dengan kapasitas
produksi sebanyak 3,5 juta potong garmen per tahun. Sampai berita ini diturunkan
nilai kerugian dari kebakaran belum bisa dipastikan.
"Tapi
ada sebagian garmen yang ekspor yang akhirnya harus tertunda ekspornya sampai
Januari depan," kata Iswar saat dihubungi KONTAN, Selasa (27/12).
Ekspor
tersebut baik di negara Asia, Eropa, dan Amerika Pasifik. Dengan kejadian ini,
emiten berkode dagang PBRX ini akan menyiapkan line produksi baru untuk bisa
menunjang produksi. Rencananya line baru ini akan ditambahkan di unit extension
yang berlokasi seberang pabrik lama.
Butuh
waktu enam minggu untuk set-up mesin dan pengoperasian produksi. Sekarang
pabrik di Sragen ini masih kerja dua shift sampai line baru berjalan enam
minggu ke depan. Sebenarnya, PBRX juga punya pabrik di Boyolali untuk bisa
menunjang produksi, tetapi Iswar mengatakan dengan extension baru sudah cukup
untuk nunjang produksi.
"Seluruh
yang terbakar sudah diasuransikan, dan kami sudah berkoordinasi dengan pihak
asuransi untuk bisa menyelesaikan dampak ini," kata Iswar.
Sumber
: Kontan, 27.12.16.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar