KONTAN.CO.ID
- JAKARTA. PT Pelindo II (Persero) mengajukan diri sebagai salah satu peserta
lelang operator Pelabuhan Patimban, yang ditargetkan mulai dieksekusi pada
2018.
Elvyn
G. Masassya, Direktur Utama PT Pelindo II (Persero) mengatakan,
perseroan sudah mengajukan diri sebagai operator terminal. Seperti diketahui,
pemerintah melalui Kementerian Perhubungan akan melakukan lelang operator untuk
Pelabuhan Patimban.
Dia
menyebut, dalam lelang tersebut, persyaratan yang harus dilakukan adalah
menyerahkan modal sekitar 10% dari nilai proyek yang mencapai Rp 20 triliun.
"Jadi kami menganggarkan Rp 2 triliun, kami sudah serahkan itu. Tahun 2018
mulai eksekusi," ujar Elvyn di Bandung, Selasa (24/10).
Namun
demikian, Dani Rusli Utama, Direktur Teknik dan Manajemen Risiko bilang,
tender tersebut belum dilaksanakan oleh pemerintah. "Pelindo II sudah
mengusulkan kepada pemerintah untuk menjadi operator Patimban, Saat ini masih
dievaluasi pemerintah," ujar Dani saat dihubungi KONTAN, Minggu (29/10).
Selain
menyiapkan proyek Pelabuhan Patimban, lanjut Elvyn, perseroan juga tengah
menyiapkan pembangunan Pelabuhan Kijing di Kalimantan Utara yang proses
groundbreaking-nya ditargetkan akan dimulai pada Desember 2017 dengan nilai
investasi Rp 5,2 triliun. "Ini pelabuhan internasional pertama di
Kalimantan dengan kapasitas 2 juta kontainer," imbuhnya.
Sumber
: Kontan, 29.10.17.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar