KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kementerian
Pariwisata mendorong Sumber Daya Manusia yang bergerak dalam industri
hotel dan restoran di Indonesia untuk mengembangkan wisata halal.
Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Anang Sutono, mengatakan untuk kepentingan itu pihaknya menggelar
Workshop: Certificate in Halal Tourism (Sector) Training and Accreditation.
Kegiatan tersebut dilaksakanan di Hotel Sofyan Cut Meutia, Jakarta, pada 17-18
Mei 2019 yang dihadiri 60 orang dari pelaku usaha di bidang
hotel dan restoran.
Ia mengatakan kegiatan ini dilakukan
sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kapasitas SDM pariwisata halal melalui
sertifikasi kompetensi. Selain itu, pariwisata halal sebagai seperangkat
perluasan layanan amenitas, daya tarik wisata, dan aksesibilitas harus dapat
mengakomodasi dan memenuhi pengalaman, kebutuhan, dan keinginan wisatawan
muslim.
“Oleh karena itu, insan pariwisata
halal di Indonesia harus memiliki kapasitas yang berstandar global dan
jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan industri yang terus meningkat,” kata Anang
dalam keterangan yang diterima KONTAN, Sabtu (18/5).
Kegiatan Workshop: Certificate in Halal
Tourism (Sector) Training and Accreditation itu menghadirkan beberapa
narasumber seperti CEO CrescentRating Singapore Fazal Bahardeen dan
Elevated Consultancy and Training dan Murdoch University Singapore
Barkathunnisha Abu Bakar.
Anang juga mengatakan, kegiatan ini
merupakan satu wujud komitmen Kemenpar untuk meningkatkan daya saing pariwisata
Indonesia pada tataran global, khususnya dalam konteks pariwisata halal.
“Berbagai kegiatan pengembangan pariwisata halal sejenis diharapkan dapat terus
menjadikan Indonesia sebagai negara tujuan pariwisata halal kelas dunia,” kata
Anang.
Sumber : Kontan, 18.05.19.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar