Bisnis.com, JAKARTA – Kemampuan dana yang dimiliki Grup
Bakrie untuk menyelesaikan masalahnya di PT Bumi Resources ternyata tak sampai
75 persen.
Grup Bakrie diketahui hanya memiliki dana sebesar US$163
juta atau sekitar 71,5 persen dari total US$228 juta yang diperlukan untuk
menyelesaikan transaksi pemisahan PT Bumi Resources Tbk. (BUMI).
Hal itu terungkap dalam pengumuman seperti dikutip dari
website resmi Asia Resource Minerals Plc (dahulunya Bumi Plc), Rabu (19/2/2014)
malam waktu Jakarta.
Grup Bakrie telah resmi memohon perpanjangan waktu
penyelesaian transaksi.
Mereka juga meminta Asia Resources mempertimbangkan untuk
merevisi syarat-syarat transaksi.
"Revisi ini termasuk mengurangi jumlah penjualan
saham Bumi Resources dari 29.2% menjadi 25.4%," tulis pengumuman itu.
Dengan demikian, nilai total transaksi penyelesaian
pemisahan Bumi Resources dari Bumi Plc menjadi hanya US$436 juta.
Angka tersebut lebih rendah US$65 juta dari yang semula
disepakati sebesar US$501 juta.
Angka US$436 juta itu terdiri dari:
US$50 juta yang sebelumnya sudah dibayarkan
US$223 juta yang akan dibayarkan oleh Borneo ke Grup
Bakrie untuk akuisisi 57.4 juta saham Asia Resources
US$163 juta yang sudah dikumpulkan Grup Bakrie, yang baru
saja diinformasikan Rabu, 19 Februari, kepada Asia Resources.
Sumber : Bisnis Indonesia, 20.02.14.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar