JAKARTA: Menteri Perhubungan Freddy Numberi menyatakan rute penerbangan Mandala Airlines tidak akan ditutup selama masa penghentian operasi, karena sudah diisi maskapai penerbangan lain.
Freddy mengatakan Kementerian Perhubungan akan menunggu Mandala untuk menyelesaikan masalah finansialnya terlebih dahulu dan memberikan laporannya sebelum mencabut izin dan menutup jalur penerbangannya.
“Trayeknya tidak terlalu khawatir karena selama ini sudah terisi oleh maskapai lain seperti Batavia dan Lion air. Jadi calon penumpangnya tidak perlu khawatir, tidak akan terlantar,” ujarnya di Kantor Wapres, hari ini.
Freddy mengatakan Kemenhub masih memberikan kesempatan kepada Mandala untuk melakukan pemulihan masalah keuangannya, baik dengan merestrukturisasi utang ataupun mencari investor baru.
Namun, jika sampai batas waktu yang ditentukan Mandala masih kesulitan melakukan perbaikan keuangan, maka rute penerbangan Mandala bisa diberikan kepada maskapai lain yang berminat.
“Jika tidak bisa recovery otomatis akan dicabut, dan trayeknya juga kan pasti diminati maskapai lain. Kami kasih waktu untuk recovery dulu. Tapi sementara ini, trayeknya sudah terisi oleh maskapai lain,” jelasnya.
Mandala Airlines memutuskan menghentikan operasinya sementara pada hari ini karena lima pesawat yang disewa sudah dikembalikan kepada lessor atau perusahaan penyewaan pesawat.
Mandala menyatakan kesulitan keuangan dan tengah mengajukan permohonan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) ke Pengadilan Niaga Jakpus.
Pada kesempatan itu, Freddy juga meminta proses pengembalian tiket (refund) dilakukan secara baik dan transparan agar calon penumpang memperoleh kembali hak-haknya.
“Kami sudah imbau refund harus diselesaikan dengan baik dan fair,” jelasnya.(er)
Sumber : Bisnis Indonesia, 13.01.11.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar