BONEPOS.COM, JENEPONTO – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur
Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, menyatakan kesiapan
rencana pembangunan Lokasi Pergudangan untuk Pelabuhan Daratan atau Dry Port
yang akan menjadi hub untuk wilayah Selatan.
Hal itu ditandai dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel bersama dengan Dirut PT Pelabuhan
Indonesia (Pelindo) dan Pemerintah Kabupaten Jeneponto, pada momen
Hari Jadi Kabupaten Jeneponto ke 158, di Ruang Pola Kantor Bupati Jeneponto,
Sabtu (1/5/2021).
Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, melalui Dry Port ini
akan menjadi pangkalan transit barang dari dan ke wilayah bagian Selatan.
Hal ini sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan
perekonomian masyarakat di wilayah selatan, baik Jeneponto maupun daerah
lainnya.
“Kita akan bangun Dry Port bersama PT Pelindo sebagai hub
di Jeneponto,” ungkapnya.
“Ini kalau ada nanti hub-nya di sini, malahan dari Takalar,
dari Bantaeng ditarik barangnya masuk ke situ (Dry Port), nanti masuk kontainer
baru dikirim. Sehingga, nanti tidak boleh ada truk pengangkut barang yang
langsung mengirim ke lokasi pengiriman melainkan harus masuk ke Dry Port
terlebih dahulu,” bebernya.
Hadirnya Dry Port ini, kata dia, nantinya akan
mengurangi dampak kemacetan dan lebih mudah mendatangkan eksportir di Kabupaten
berjuluk Butta Turatea ini.
“Jadi tidak banyak truk masuk kota. Lebih mudah juga bagi
para eksportir, para pelaku rumput laut, petani buah, dan sebagainya. Jeneponto
nanti akan ada eksportir, sehingga akan ada geliat ekonomi disini,” ungkapnya.
Ia pun mengapresiasi sejumlah pembangunan serta potensi
alam yang besar dimiliki Jeneponto.
“Di sini sudah punya PLTB, sudah punya PLTU, semuanya sudah
ada di sini,” sebutnya.
158 Tahun Kabupaten Jeneponto, Plt
Gubernur Sulsel berharap agar pemerintah kabupaten tetap membangun sinergitas
untuk peningkatan pembangunan dan perekonomian di Sulsel.
Dalam kegiatan itu, Plt Gubernur juga melaunching program
digitalisasi desa dan menandatangani sejumlah prasasti pembangunan beberapa
proyek tahun anggaran 2019/2020. Diantaranya, proyek peningkatan aula pertemuan
Kecamatan Arungkeke; jaringan perpipaan Kelurahan Tolo Kecamatan Kelara;
peningkatan jalan ruas Allu-Marayoka Pappaluang yang bersumber dari dana hibah
bantuan keuangan provinsi; rehabilitasi D.1 Pokobulo Kana; bangunan RSUD
Rumbia; UPTD Puskesmas Embo; dan gedung PCS 119.
Tidak hanya itu, Plt Gubernur Sulsel juga menyerahkan
bantuan CSR Bank Sulselbar berupa satu unit mobil Water Suply kepada Pemerintah
Kabupaten Jeneponto, dan penyerahan SK Bupati Jeneponto Tentang Penetapan
Status Badan Layanan Umum Daerah Unit Pelaksana Teknis RSUD Lanto Dg Pasewang.
Sumber : BonePos, 03.05.2021.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar