KONTAN.CO.ID
- JAKARTA. Shopee, platform e-commerce terdepan di Asia Tenggara dan Taiwan,
berhasil memberikan dampak yang signifikan pada gelaran 11.11 Big Sale,
membangun visinya untuk menciptakan e-commerce bagi semua orang. Dalam 11.11
Big Sale, Shopee mengalami peningkatan 10 kali transaksi dibandingkan hari
biasa.
Chris Feng, Chief Executive Officer Shopee menyampaikan,
kesuksesan 11.11 Big Sale mencerminkan pertumbuhan yang berkelanjutan dari
e-commerce di wilayah ini dan besarnya peluang yang dihadirkan untuk pelaku
usaha dan pembeli. Di saat lanskap bisnis sedang berubah, pihaknya berkomitmen
untuk membantu penjual dan mitra brand melihat peluang baru, menjadikan belanja
online lebih menarik dan bermanfaat bagi konsumen.
"Di
momen 11.11 ini, kami juga beruntung dapat memberdayakan generasi masa depan
lewat 11.11 Big Charity. Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang kuat
pada 11.11 ini dan kami akan terus membangun visi kami untuk menciptakan
e-commerce untuk semua orang," ujar Chris, Jumat (29/11).
Dalam
menciptakan tonggak sejarah baru untuk bisnis dan konsumen, di gelaran 11.11
Big Sale Shopee mencetak rekor baru pada 11 November lalu, hal tersebut
didorong oleh dukungan luar biasa dari konsumen dan pelaku usaha di 7 wilayah
tempat Shopee beroperasi. Hal ini menunjukkan momentum lonjakan penjualan
selama satu hari penuh.
"Bahkan
penjual yang pertama kali berpartisipasi dalam 11.11 Big Sale mengalami
peningkatan 10 kali transaksi dibandingkan hari biasa, hal ini menunjukkan
Shopee mampu membuka peluang baru kepada wirausahawan dan pelaku UMKM,"
ungkapnya.
Selama
11.11 Big Sale pengguna dapat menikmati berbagai kegiatan seperti berbelanja,
bermain, dan berinteraksi bersama. Shopee Live telah ditonton lebih dari 20
juta jam, sementara in app game Shopee dimainkan lebih dari 2,5 miliar kali.
Chris
menyebut, momentum 11.11 Big Sale menciptakan lonjakan aktivitas berbelanja di
mana pengguna memilih Shopee untuk mendapatkan penawaran terbaik dari brand dan
penjual favorit mereka, sambil menikmati kenyamanan bertransaksi dari ekosistem
Shopee.
Lonjakan
tersebut tercermin pada permintaan produk perawatan wajah, capai 4 juta produk
perawatan wajah terjual selama puncak kampanye 11.11 Big Sale. Pengguna di
Indonesia juga memilih Shopee untuk melengkapi kebutuhan rumah tangganya.
Perlengkapan Rumah terus menjadi salah satu kategori terfavorit di 11.11 Big Sale, dengan 1,8 juta tempat penyimpanan barang (storage)
telah terjual.
Permintaan
yang tinggi di kota-kota besar aktivitas belanja terus berkembang di luar
wilayah ibukota, dengan 1,2 juta barang terjual di provinsi Jawa Barat dalam
satu jam pertama puncak kampanye 11 November lalu. Meningkatnya aktivitas
belanja pada 11 November menciptakan pertumbuhan nyata bagi bisnis lokal.
Secara GMV, Handphone & Tablet adalah kategori terlaris di puncak kampanye
11.11 Big Sale, di mana Xiaomi menjadi brand terlaris untuk kategori ini.
Di
Indonesia, kampanye 11.11 Big Charity mendapat dukungan yang positif di semua
wilayah. Kampanye ini didukung oleh tiga mitra brand resmi yaitu Philips, LG,
dan Kao yang memberikan beberapa koleksi produk khususnya, live streaming
konser amal 11.11 Big Charity di Shopee Live juga berhasil ditonton 1,2 juta
kali.
“Kami
berterima kasih atas dukungan berkelanjutan yang ditunjukkan oleh pengguna,
penjual, dan mitra brand kami serta atas kemurahan hati mereka dalam mendukung
11.11 Big Charity. Kami berharap dapat mengakhiri tahun ini dengan sukses
dengan acara final kami yang akan datang, 12.12 Birthday Sale," kata
Chris.
Shopee
berkomitmen untuk senantiasa memberikan inovasi melalui kampanye dan program
yang dihadirkan untuk memberikan pengalaman belanja online yang aman dan nyaman
bagi para pengguna, baik itu penjual maupun pembeli.
Menjelang
akhir tahun, pihaknya memahami adanya perubahan perilaku masyarakat untuk
memenuhi kebutuhan secara online. Untuk itu, kampanye-kampanye yang kami
hadirkan ini berupaya untuk menjawab kebutuhan masyarakat tersebut.
Shopee
juga mengalami pertumbuhan yang stabil dalam segi bisnis secara regional. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan pada kuartal kedua tahun 2020,
gross merchandise value (GMV) Shopee terus bertumbuh hingga meningkat sebesar
109.9% secara year-on-year mencapai US$ 8 miliar.
Dari
segi transaksi, Shopee berhasil mencapai lebih dari 260 juta transaksi selama kuartal II,
dan jika dirata-rata dalam sehari Shopee berhasil mencatatkan lebih dari 2,8
juta transaksi. Jika dibandingkan dari tahun kuartal II 2019, Shopee mencatat
adanya peningkatan lebih dari 130%.
Kampanye
belanja online yang di hadirkan tiap bulannya juga mendapatkan respon yang luar
biasa dari para pengguna. Hal ini menjadi indikator positif bagi industri
e-commerce yang terbukti tetap bisa menjadi penyokong kebutuhan masyarakat
selama masa pandemi serta tetap menggerakkan roda ekonomi di tengah masa
pandemi.
Ke
depannya, Shopee akan terus melaksanakan strategi yang terpusat dan sesuai di
Indonesia untuk memenangkan hati konsumen, sebagai bagian dari usaha Shopee
untuk memenuhi kebutuhan para pengguna di Indonesia.
Chris
menyebut, pihaknya akan terus berinovasi dengan fitur-fitur di dalam aplikasi
Shopee untuk menghubungkan pengguna dengan berbagai kebutuhan yang dimiliki,
terlebih di situasi pandemi ini dimana belanja online menjadi norma baru.
"Sebelumnya,
kami telah meluncurkan berbagai game dalam aplikasi baru dan meningkatkan fitur
streaming langsung dalam aplikasi kami, Shopee Live, sebagai bagian dari visi
kami untuk memberikan pengalaman belanja yang personal dan menarik
personalisasi, menarik, dan lebih dari sekedar membeli atau menjual,"
ujarnya.
Pihaknya
juga akan terus memperkuat ekosistem e-commerce Shopee secara end-to-end untuk
menawarkan pengalaman berbelanja yang mulus. Chris menyebut, Shopee terus
meningkatkan infrastruktur logistik dan pembayaran, termasuk bermitra dengan
penyedia pembayaran tepercaya dan memperketat integrasi dengan mitra logistik
sehingga pengguna, penjual, dan mitra brand dapat membeli dan menjual dengan
lebih mudah di Shopee.
Sumber
: Kontan, 29.11.2020.