JAKARTA, KOMPAS.com —
Mandala Airlines diperkirakan akan siap beroperasi pada awal 2012. Ini menyusul
berkas Air Operator Certificate atau
sertifikat operasi penerbangan sudah diterima oleh Kementerian Perhubungan.
Herry Bakti, Dirjen
Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemhub), mengatakan, realisasi
beroperasinya kembali Mandala tergantung dari kesiapan Mandala dalam mengurus
perizinan. "Sekitar awal tahun depan, Mandala kemungkinan sudah bisa
kembali beroperasi," kata Herry.
Sementara itu, Direktur
Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara Diding Sunardi mengatakan, untuk
pengurusan izin Air Operator Certificate (AOC) membutuhkan waktu sekitar 90
hari. Rencananya Mandala akan menggunakan pesawat Airbus A320.
Sebelumnya, Devin Wirawan,
Investment Manager Saratoga Capital, mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan 10
pesawat sesuai dengan ketentuan pemerintah yang mengacu pada Undang-Undang
Penerbangan Nomor 1 Tahun 2009. "Pesawat akan datang secara bertahap,"
kata Devin.
Pascaberalihnya kepemilikan
Mandala, maskapai baru ini akan menerapkan model bisnis Tiger Airways, yakni
dengan menawarkan perjalanan biaya murah ke tujuan internasional dan domestik
dalam jangkauan lima jam penerbangan.
Devin mengungkap akan menempuh
strategi menekan biaya perusahaan dan mengalokasikan dana untuk promosi.
Sementara penentuan rute penerbangan masih dalam tahap pembicaraan internal.
"Yang jelas, untuk penerbangan internasional, salah satunya kita akan
menyasar Singapura," kata Devin.
Dalam finalisasi kepemilikan
saham, Saratoga memiliki saham mayoritas di Mandala sebesar 51 persen,
sedangkan Tiger Airways akan memiliki saham sebesar 33 persen. Sisanya akan
dimiliki oleh kreditor konkuren dan pemegang saham lama. (Monika Novena/Kontan)
Sumber : Kompas, 15.12.11.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar