JAKARTA, KOMPAS.com — Garuda
Indonesia mendapat penghargaan "The Best International Airline" atau
maskapai penerbangan internasional terbaik oleh Roy Morgan, lembaga riset
internasional independen Australia yang telah beroperasi selama 70 tahun.
"Penetapan Garuda
sebagai 'The Best International Airline' tersebut didasarkan pada hasil riset
yang dilakukan oleh Roy Morgan mulai bulan Februari 2011 hingga Januari 2012
terhadap 3.943 responden, yang diminta untuk memberikan penilaian terhadap
produk dan layanan perusahaan-perusahaan penerbangan dunia," kata Wakil
Dirut Komunikasi Perusahaan Garuda, Pujobroto, di Jakarta, Rabu (7/3/2012).
Dari 3.943 responden yang
merupakan pengguna jasa penerbangan internasional, terdapat sebanyak 91 persen
di antaranya yang menyatakan very satisfied atau sangat memuaskan terhadap
layanan Garuda.
Ia mengemukakan, penilaian
yang diberikan oleh para responden terhadap Garuda tersebut melebihi penilaian
terhadap perusahaan-perusahaan penerbangan dunia lainnya. Sejumlah maskapai
penerbangan yang secara berurutan berada di bawah Garuda Indonesia, yaitu
Singapore Airlines, Air New Zealand, Emirates, dan Cathay Pacific.
Sebelum ini, ujar dia,
sejalan dengan program transformasi dan "Quantum Leap" yang saat ini
terus dilaksanakan, Garuda berhasil meraih berbagai pencapaian seperti
"The World’s Most Improved Airline" oleh lembaga pemeringkat airline,
Skytrax, yang berkedudukan di London. Selain itu, lanjutnya, Garuda Indonesia
juga pernah terpilih sebagai "Airline Turn Around of The Year" oleh
Centre for Asia Pacific Airlines (CAPA).
Sebelumnya, Dirut Garuda
Indonesia Emirsyah Satar memaparkan, armada maskapai penerbangan Garuda
Indonesia akan berjumlah 154 pesawat pada tahun 2015 sebagai bagian dari
program bertajuk "Quantum Leap" yang diluncurkan oleh perusahaan BUMN
tersebut.
"Melalui program
'Quantum Leap', hingga tahun 2015 Garuda Indonesia merencanakan akan menambah
armada dari yang saat ini sebanyak 89 pesawat menjadi 154 pesawat," kata
Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, saat menerima kedatangan dua
pesawat baru Boeing 737-800NG dan Airbus A330-200 di Bandara Soekarno-Hatta
Jakarta, Jumat (24/2/2012).
Sumber : Kompas, 07.03.12.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar