JAKARTA: Pelabuhan Cilamaya masih dibutuhkan mengingat tingginya pertumbuhan industri di koridor ekonomi Pantai Utara dan kawasan industri Karawang, Jawa Barat.
Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono menegaskan proyek pembangunan Pelabuhan Cilamaya, di Karawang, Jawa Barat masih dibutuhkan untuk menghadapi kejenuhan di Pelabuhan Tanjung Priok.
“Pembangunan Pelabuhan Cilamaya tetap dibutuhkan mengingat ke depan kawasan industri di Kerawang akan bertambah, sedangkan kegiatan pengangkutan barang melalui Pantura diproyeksikan terus meningkat,” katanya, Senin 12 Maret 2012.
Dia menjelaskan meskipun Tanjung Priok dikembangkan, lalu lintas angkutan barang di pelabuhan internasional tesebut akan mencapai titik jenuh sehingga pemerintah harus mempersiapkan pelabuhan baru.
Pembangunan Pelabuhan Cilamaya masuk dalam proyek infrastruktur Metropolitan Priority Area (MPA) untuk jangka panjang. Rencananya, pembaangunan akan dilakukan di sekitar 100 kilometer ke wilayah Timur Jakarta.
Sementara itu, proyek MPA merupakan kerjasama antara pemerintah Jepang dan Indonesia sehingga proyek-proyek yang masuk dalam MPA dipastikan bakal menelan investasi yang sangat besar. (ra)
Sumber : Bisnis Indonesia, 13.03.12 (sori euy, kliping berita edisi tgl 15/03 absen nih).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar