JAKARTA: Virgin Australia Holdings Ltd (Virgin Australia)
membeli 60% saham Tiger Airways Australia milik Tiger Airways Holdings Ltd
dengan nilai transaksi mencapai AUS$35 juta.
Selain itu, dalam perjanjian jual beli itu, Tiger
Australia juga akan membayar AUS$5 juta kepada Tiger Airways Holdings jika
perusahaan tersebut mencapai target kinerja keuangan tertentu dalam 5 tahun.
Tiger Airways Holdings dan Virgin Australia juga
berkomitmen untuk investasi bersama senilai AUS$65,2 juta guna mengembangkan
bisnis di Tiger Australia. Kerja sama itu nantinya memperluas kapasitas
penerbangan Tiger Australia dari 11 pesawat menjadi 35 pesawat pada 2018.
“Kerja sama dengan Tiger Airways membuat kami bisa
memanfaatkan keahlian kami agar lebih kompetitif dalam membangun maskapai
penerbangan murah dan berkelanjutan. Kami berkomitmen untuk menjaga bisnis
model perseroan,” kata John Borghetti, Chief Executive Officer Virgin
Australia, dalam situs resmi perseroan, Selasa (30/10).
Namun transaksi ini tergantung dengan kondisi dan
persetujuan regulasi termasuk persetujuan ACCC dan FIRB.
Sebagai bagian transaksi ini, Virgin Australia dan Tiger
Airways mengajukan untuk masuk dalam perjanjian pemegang saham (Shareholder
agreement), perjajian lisensi merek (brand licencing), dan perjanjian layanan
(services agreement). (arh)
Sumber : Bisnis Indonesia, 30.10.12.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar