Bisnis.com, JAKARTA – Pariwisata Indonesia dinilai mampu mencapai pertumbuhan
tertinggi dalam kelompok negara G-20 karena berhasil memanfaatkan momentum
perkembangan pasar pariwisata dunia yang mencapai US$7 triliun pada 2013.
Demikian hasil laporan dari World Travel & Tourism Council (WTTC) yang
dikutip oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu ketika
menyampaikan laporan perkembangan dan tren pariwisata Indonesia, Selasa
(1/4/2014) sore.
Mari mengatakan dari hasil laporan lembaga tersebut, Indonesia pun
diperkirakan berpeluang mencapai pertumbuhan kunjungan wisman hingga 14,2% dari
8,8 juta menjadi 10 juta. Angka tersebut lebih tinggi dari target yang dipatok
oleh Kemenparekraf sebesar 9,3 juta hingga 9,4 juta kunjungan wisman.
“Peluang kita untuk mencapai proyeksi tersebut memang cukup terbuka karena
daya saing pariwisata Indonesia terus membaik, ditambah dengan persepsi
Indonesia yang kian positif,” tuturnya.
Dalam jangka pendek, Indonesia juga berpeluang menarik wisman asal China
yang sekarang merupakan pasar wisman terbesar di dunia, yang terus bertumbuh
tinggi.
Apalagi, sambungnya, terdapat negara di Asean yang saat ini sedang dalam
masalah karena persoalan masakapai penerbangan sehingga kemungkinan wisman asal
China akan mencari alternative destinasi wisata. “Kita bisa dalam posisi baik
untuk menjadi destinasi baru bagi mereka yang tidak jauh dari negara tersebut.”
Sumber : Bisnis Indonesia, 02.04.14.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar