Bisnis.com, JAKARTA – Pemanfaatan teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) secara
optimal dapat membantu negara mengakselerasi pemenuhan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
(Sustainable Development Goals/SDGs).
Hal tersebut merupakan hasil temuan pada White Book (buku putih) Indonesia Digital
for Future Economy & Inclusive Urban Transformation yang dirilis
oleh Kementerian
Koordinator Bidang Perekonomian pada Desember 2019.
Berdasarkan laporan tersebut, perkembangan teknologi
digital yang pesat amat berkaitan terhadap upaya pemenuhan SDGs di sebuah
negara. Penguasaan teknologi digital berpengaruh sebesar 89% pada kinerja
sebuah negara dalam memenuhi target SDGs.
“Sebaliknya, negara yang belum memiliki penguasaan
teknologi digital yang mumpuni akan kesulitan mencapai poin-poin dalam SDGs,”
demikian kutipan laporan tersebut pada Senin (30/12/2019).
Laporan tersebut menyebutkan, teknologi dapat mempercepat
pemenuhan SDGs melalui beberapa cara. Pertama, yaitu dengan akses terhadap
informasi dan layanan teknologi yang optimal. Pembangunan dan pemanfaatan
infrastruktur teknologi seperti satelit, telepon genggam, dan lainnya akan
meningkatkan taraf hidup seluruh lapisan masyarakat.
Pembangunan dan pemanfaatan infrastruktur pendukung
teknologi digital akan turut berdampak pada konektivitas antara individu dan
organisasi. Komunikasi yang dapat dilakukan secara instan akan meningkatkan
produktivitas dan inovasi pada seluruh bidang pembangunan.
“Hal ini memungkinkan terjadinya percepatan pembangunan
pada sektor-sektor vital di sebuah negara,” tulis laporan tersebut.
Penguasaan teknologi digital yang baik juga akan
meningkatkan produktivitas dan efektivitas sumber daya. Berkat kemajuan
teknologi, sebuah negara dapat meningkatkan output dari sebuah sumber daya,
mengurangi efek samping dari pemanfaatan sebuah komoditas, serta menyediakan
infrastruktur untuk mengumpulkan dan menganalisa data dalam jumlah yang besar.
Laporan tersebut juga menyebutkan, analisa big data yang
dimungkinkan dengan penguasaan teknologi digital akan membantu sebuah negara
menyingkap potensi tersembunyi dalam sebuah data. Hal ini nantinya dapat
mendukung pembangunan dan pencapaian SDGs dengan lebih efisien dan cepat.
Sumber : Bisnis, 30.12.19.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar