Bisnis.com,
JAKARTA - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mengapresiasi kinerja PT
Kereta Api Indonesia (KAI) dalam menyelenggarakan angkutan Natal dan Tahun Baru
2014. Pasalnya, lalu lintas menggunakan kereta jarak jauh kini dinilai lebih
tertib dibandingkan beberapa tahun lalu.
Ketua Forum Perkeretaapian MTI Djoko Setijowarno
mengatakan suasana di sekarang suasana di stasiun menjadi lebih bersih. Selain
itu, pembelian tiketpun bebas praktik percaloan.
“Secara operasional pelayanan KAI sudah bagus. Tapi
persoalannya sekarang menyangkut armada keretanya. Kereta-kereta itu sudah tua
dan harusnya diganti,” tuturnya kepada Bisnis, Rabu (25/12/2013).
Jika tak dilakukan peremajaan armada kereta khususnya
untuk jarak jauh secara menyeluruh hanya akan membebani KAI sendiri. Sebab,
biaya operasional termasuk pemeliharaan kereta api tua semakin mahal.
Djoko juga menyarankan agar KAI melakukan penyempurnaan
pada beberapa fasilitas di kereta. Misalnya, ruangan di kelas eksekutif
sebaiknya dibuat lebih kedap suara, kerusakan kecil pada pintu kereta sebaiknya
segera diperbaiki, dan kebersihan toilet terus dijaga.
“KAI sebetulnya sekarang dalam pelayanan untuk
mendapatkan tiket sudah lebih baik, tidak lama. Tinggal penyempurnaan
perjalanan di dalam gerbong, ini yang penting,” ujarnya.
Selama musim libur Natal dan Tahun Baru, terdapat 58
armada kereta yang siap berangkat melayani masyarakat di daerah operasi (daops)
1 Jakarta. Armada ini terdiri dari 50 kereta api regular dan 8 lainnya KA
tambahan.
Sumber : Bisnis Indonesia, 25.12.13.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar