KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Shipper secara resmi memperoleh
pendanaan Seri B senilai US$ 63 juta yang dipimpin oleh DST Global
Partners dan Sequoia Capital India dengan partisipasi
dari investor sebelumnya yakni Prosus Ventures, Floodgate, Lightspeed,
Insignia Ventures, AC Ventures, dan Y Combinator.
Pendanaan Seri B ini diraih Shipper kurang dari satu tahun
setelah mendapatkan pendanaan Seri A pada Juni tahun lalu. Pendanaan Seri B ini
memungkinkan Shipper untuk berinvestasi lebih lanjut dalam pengembangan
teknologi dan memperluas jaringan logistiknya secara signifikan.
Co-Founder & CEO Shipper, Phil
Opamuratawongse mengungkapkan, pendanaan Seri B yang
didapatkan, akan sangat membantu Shipper dalam meningkatkan kapasitas teknologi
dan operasional, seraya terus memperluas jaringan layanan perusahaan mereka.
“Misi kami di Shipper yakni mempermudah dan memperluas
akses terhadap layanan logistik telah berjalan konsisten sejak awal, dan kami
telah melihat adanya peningkatan jumlah pelanggan yang ingin bermitra dengan
kami," ungkap Phil dalam keterangannya hari ini.
Asal tahu saja, Shipper diluncurkan pada 2017 dengan
misi untuk memberikan akses yang lebih luas dan merata terhadap layanan
logistik berkelas tinggi di seluruh Indonesia, khususnya bagi pelaku usaha
mikro kecil dan menengah (UMKM).
Shipper menyediakan sejumlah layanan pada bidang jasa
logistik, antaranya jasa pemenuhan (fulfillment) dan pengiriman melalui
jaringan pusat pemenuhan (fulfillment centers), mitra pengiriman, serta titik
ritel yang dikelola secara digital.
Saat ini, Shipper telah melayani ribuan bisnis e-commerce
yang mendistribusikan jutaan produk setiap bulannya. Tahun lalu, pelanggan
Shipper mengalami peningkatan volume pengiriman paket yang dibeli secara
daring, yang juga diakselerasi oleh pandemi Covid-19.
“Kami memulai Shipper empat tahun lalu berangkat dari
pengalaman pribadi kami saat melihat banyaknya kesulitan dalam melakukan
pengemasan dan pengiriman paket sebagai pedagang online. Dalam membangun
Shipper, kami selalu menggunakan pendekatan dari sudut pandang pelaku UMKM
karena itu adalah jati diri kami. Kami sangat senang untuk dapat berkontribusi
dan memperkuat segmen UMKM sekaligus untuk ikut mendorong penguatan ekosistem logistik
nasional,” ujar Co-Founder & COO Shipper Budi Handoko dalam
kesempatan yang sama.
Dalam mempersiapkan fase pertumbuhan selanjutnya, Shipper
senantiasa terus mengembangkan sumber daya manusia perusahaan dengan merekrut
talenta-talenta yang bersemangat dan berbakat sebagai garda terdepan dalam
mendukung digitalisasi sektor logistik Indonesia.
Sumber : Kontan, 15.04.2021.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar