PALEMBANG: Aktivitas bongkar
muat barang di terminal peti kemas dan konvensional Pelabuhan Boom Baru,
Palembang, Sumsel, selama semester pertama 2012 (Januari - Juni) mengalami
penurunan sekitar 15%.
"Penurunan aktivitas bongkar
muat tersebut bukan karena alur pelayaran Sungai Musi terganggu musim kemarau,
tetapi akibat gejolak ekonomi dunia," kata Advisor Pemasaran dan Pelayanan
Pelanggan/Humas PT Pelindo setempat Duskisyah di Palembang, Jumat (21/09).
Kondisi turunnya aktivitas
bongkar muat yang berpengaruh terhadap pendapatan perusahaan itu diprediksi
pada semeter kedua akan tertutupi, karena tren bongkar muat sekarang ini
perlahan mulai meningkat.
Selain itu, pihaknya juga
terus berupaya melakukan akspansi pelayanan kepelabuhan sehingga diharapkan
target pendapatan hingga akhir 2012 ini bisa tercapai, kata dia.
Sementara mengenai aktivitas
bongkar muat di Pelabuhan Boom Baru pada musim kemarau ini, secara umum
berjalan cukup lancar, karena alur pelayaran Sungai Musi masih bisa dilalui
kapal-kapal besar.
"Air Sungai Musi pada
musim kemarau ini mengalami penyusutan satu hingga tiga meter namun kapal-kapal
yang akan melakukan bongkar muat tetap bisa masuk dengan dipandu petugas
Pelindo serta dapat dilayani dengan baik seperti biasanya," ujar Duskisyah.
Kondisi tersebut diharapkan
bisa tetap bertahan sehingga pengiriman dan pasokan berbagai barang kebutuhan
masyarakat Palembang dan sekitarnya tidak terhalang oleh musim kemarau.
(Antara/Bsi)
Sumber : Bisnis Indonesia, 21.09.12.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar