Bisnis.com, JAKARTA--Gubernur
Provinsi DKI Jakarta Basuki TJahaja Purnama mengatakan mahalnya harga jual
beberapa jenis barang sebagian besar dikarenakan tingginya biaya distribusi
produk.
"Mahalnya ongkos distribusi terjadi karena
infrastruktur transportasi di sekitar pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta
Utara," ujarnya di Jakarta, Rabu (1/4).
Menurutnya, buruknya kondisi jalan membuat konsumsi bahan
bakar truk dan kontainer melonjak tajam.
Apalagi, saat ini harga bahan bakar minyak naik turun
alias fluktuatif.
Karena itu, Ahok berencana membangun jalur kereta api ke
kawasan pelabuhan untuk memangkas mahalnya biaya distribusi.
Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta tengah menjajaki kerja
sama dengan PT Pelindo dan mengembangkan reklamasi 3 pulau untung pengembangan
kawasan pelabuhan.
"Saya mau nego minta porsi reklamasi untuk DKI. Ini
dilakukan agar kereta api bisa langsung masuk kawasan pelabuhan.
Kontainer ga perlu terlalu banyak yang masuk karena bikin
macet dan rusak jalanan," paparnya.
Sebelum rencana tersebut direalisasikan, lanjutnya,
pemerintah akan membereskan masalah banjir yang kerap kali terjadi di kawasan
utara DKI Jakarta tersebut.
"Mengatasi banjir besar bukan bikin tembok atau
meninggikan jalan. Kita harus menutup laut dan membangun saluran," ujar
Ahok.
Setelah itu, Ahok juga akan membangun rumah susun dan
membereskan kawasan perumahan kumuh dan ilegal yang saat ini masih memenuhi
sebagian wilayah di Jakarta Utara.
"Semua akan dikerjakan, tetapi tak instan. Kami
menargetkan ada perubahan pada 2016 mendatang," pungkasnya.
Sumber : Bisnis Indonesia, 01.04.15.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar