Bisnis.com,
JAKARTA — Pemerintah diharapkan lebih proaktif mengkomunikasikan proyek-proyek
infrastruktur strategis kepada kalangan investor swasta nasional untuk
mendorong keterlibatan swasta nasional dalam pendanaan proyek infrastruktur.
Peneliti Lembaga
Pengkajian, Penelitian dan Pengembangan Ekonomi Kadin Indonesia Ina Primiana mengatakan minimnya peran swasta dalam
investasi proyek infrastruktur pemerintah sejauh ini tidak terlepas dari proses
sosialisasi dan persiapan untuk penawaran proyek yang tidak berjalan efektif.
Sejumlah
kalangan swasta dengan demikian tidak memiliki informasi yang cukup tentang
peluang-peluang investasi dari proyek-proyek pemerintah. Di sisi lain,
pemerintah tidak jarang melepas proyek-proyek infrastruktur strategis kepada
investor asing tanpa kebijakan tegas pelibatan mitra dalam negeri.
”Apakah sudah
jelas bahwa swasta kita tidak mau? Seperti tidak demikian. Ada beberapa
pengusaha yang justru merasa tidak pernah diajak dan diberi penjelasan soal
peluang investasi infrastruktur pemerintah,” katanya saat dihubungi, Senin
(1/6/2015).
Ina
mengatakan pemerintah perlu memastikan sebuah proyek investasi diprioritaskan
kepada swasta nasional. Hanya jika kalangan dalam negeri tidak mampu menangani
proyek tersebut, barulah ditawarkan kepada asing. Itu pun dengan keharusan bagi
asing untuk menggandeng mitra dalam negeri agar terjadi transfer pengetahuan
dan teknologi.
Sumber :
Bisnis Indonesia, 01.06.15.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar