Bisnis.com,
JAKARTA - Wilayah Patimban, Subang, Jawa Barat menjadi lokasi unggulan untuk
pembangunan pelabuhan baru penganti Cilamaya yang gagal digarap tahun lalu.
Direktorat
Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Bobby R. Mamahit mengatakan hasil studi
dari konsultan swasta yang ditunjuk arahnya ke Patimban, namun penetapannya
belum diumumkan secara resmi.
"Kalau
hasil studinya ke sana. Kita lagi susun laporan ke Menteri. Jadi pertimbangan
utamanya Patimban," ungkapnya kepada Bisnis, pekan lalu.Dia memperkirakan
sekitar Januari laporan dari konsultan tersebut baru akan dibawa ke Menteri
Perhubungan sebelum dilaporkan kepada Presiden RI.
Setelah
dilaporkan ke Presiden, Kemenhub akan mengelar tender bagi investor yang ingin
mengembangkan pelabuhan baru tersebut.Konsultan yang ditunjuk Kemenhub, PT Raya
Surverindo Tirtasarana, mengkaji sembilan wilayah a.l. Tarumanegara Bekasi,
Patimban Subang, Pusakajaya Karawang, Eretan dan Balongan Indramayu dan
Pelabuhan Cirebon.
Adapun
pertimbangan dipilihnya Patimban karena wilayah ini tidak memiliki kegiatan
offshore seperti Cilamaya. Selain itu, Bobby menjelaskan wilayah ini termasuk
yang dekat dengan pusat industri di Karawang dan Cikarang.
"Pertimbangannya
jarak ke Cikarang karena pelabuhan itu untuk melayani daerah industri Cikarang,
jadi itu termasuk pertimbangan," ungkapnya.
Ketua
DPC Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat Dedy Wijaya mengungkapkan
pengusaha setuju dengan lokasi pembangunan pelabuhan internasional di daerah
Subang.
Sumber
: Bisnis Indonesia, 03.01.16 / Foto : PR-Online.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar