23 Juni 2012

[230612.ID.BIZ] Jembatan Selat Sunda : Tujuh Klaster Wilayah Dikembangkan


JAKARTA: Kementerian Pekerjaan Umum memastikan pembangunan jembatan selat Sunda sepanjang 30 kilometer, akan mencakup pengembangan di tujuh wilayah klaster nasional Indonesia.

Rinciannya yakni empat klaster kawasan di Provinsi Banten, yang meliputi Cilegon sebagai kawasan pusat industri. Kemudian Bojonegara dan Tanjung Lesung. yang akan dikembangkan sebagai pusat tourism, dan Maja yang diperuntukkan sebagai kawasan perumahan dan permukiman.

Sementara itu, tiga klaster lainnya yakni di Lampung bagian tengah, serta Lampung bagian selatan, yang meliputi Bandar Lampung, Metro, dan Pringsewu.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak mengatakan dalam rangka mengembangkan kawasan itu, pihaknya saat ini tengah mempertimbangkan kajian yang berkaitan dengan daya dukung lingkungan dan kawasan di masing-masing wilayah tersebut.

“Aspek yang kita kaji diantaranya adalah aspek jumlah penduduk, bentuk usaha yang paling sesuai serta logistic system yang dibangun. Tujuannya agar sinkron dan terintegrasi satu sama lain,” ujarnya hari ini.

Berdasarkan hasil kajian itu, katanya, maka akan ditetapkan prioritas dalam proses pembangunannya.Selain itu, pembangunan dan pengembangan daerah akan disesuaikan dengan pertimbangan potensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah. 

Dia menjelaskan pengembangan kawasan nantinya akan diatur dalam Perpres tersendiri. Adapun pengembangan kawasan disesuaikan dengan potensi masing-masing daerah.

Misalnya,  Pulau Sumatera yang dikenal dengan berbagai sumber daya alam yang dimilikinya, akan memberikan kontribusi yang lebih tinggi jika mampu dihubungkan dengan Pulau Jawa yang memiliki banyak lokasi industri pengolahan.

Pembangunan JSS ini rencananya akan dibangun sepanjang 29 kilometer dengan menghubungkan Provinsi Lampung dan Banten. Rencananya jembatan akan terkoneksi dengan tol Jakarta-Merak di Banten, dan tol Bakaheuni-Tengineneng yang masalah dalam persiapan.

Rencana konstruksi jembatan sendiri akan dibagi dalam lima seksi yakni seksi satu sepanjang 6,5 kilometer, seksi dua 3,8 kilometer, seksi tiga 8,53 kilometer, seksi empat 3,8 kilometer, dan seksi lima 6,5 kilometer. (Bsi)

Sumber : Bisnis Indonesia, 17.06.12 (mohon maaf, kliping tgl 21/06 dan 22/06 sedang dinas keluar kota, ga terbit)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar