11 Januari 2018

[110118.ID.BIZ] Itochu Beli 25% Saham OUELH Milik Lippo Rp 796 Miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan perdagangan raksasa asal Jepang, Itochu akan berinvestasi di perusahaan layanan kesehatan milik Lippo Group yang berbasis di Singapura, OUE Lippo Healthcare Ltd. Langkah ini akan memperluas bisnis rumah sakit Itochu di Asia.

Mengutip Nikkei dan businesstimes.com.sg, Itochu akan mengambil 562,5 juta saham baru atau 25,3% saham OUELH lewat private placement. Itochu akan merogoh kocek S$ 78,75 juta untuk transaksi ini, atau sekitar Rp 796 miliar. 

OUE Lippo Healthcare, anak usaha OUE di bawah bendera Lippo, merupakan holding investasi di bidang kesehatan yang terdaftar di bursa Singapura. Perusahaan kini memiliki 15 fasilitas layanan kesehatan tersebar di Singapura, Malaysia, Jepang, Australia, dan China. 

Grup Lippo sendiri telah mengoperasikan 31 rumah sakit lewat PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) di Indonesia.

Dari penanaman saham ini, Itochu yang memiliki rumah sakit umum di Kobe nantinya akan mendukung edukasi staf rumah sakit yang dikelola OUE Lippo Healthcare. Itochu juga akan mengembangkan bisnis rumah sakit di China, memanfaatkan kemitraan OUE Lippo Healthcare dengan perusahaan investasi BUMN asal China, Citic Group sejak 2014 lalu.

Itochu mengambil saham OUE Lippo Healthcare lewat anak usaha yang dimilikinya penuh, Browny Healthcare dengan harga 14 sen Singapura, Harga yang ditawarkan ini premium dibanding pada 9 Januari di SGX, 12,1 sen Singapura.

Stephen Riady, Executive Chaiman OUE dan Direktur OUELH mengatakan, Lippo akan menjadi mitra kunci Itochu mengembangkan perusahaan layanan kesehatan di Asia.

Sedangkan Itochu yang terdaftar di bursa Jepang dengan kapitalisasi pasar US$ 30 miliar mengatakan, dalam beberapa tahun belakangan memang tengah membangun portofolio bisnis kesehatan, termasuk manajemen rumah sakit maupun penyediaan alat-alat kesehatan.

"Memiliki saham OUE Lippo Healthcare membuka peluang Itochu bermitra dengan Grup Lippo untuk mendapatkan keuntungan dari sektor yang terus berkembang ini," kata Masahiro Okafuji, Presiden dan CEO Itochu, dikutip dari businesstimes.com.sg.

Sumber : Kontan, 11.01.18.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar