01 November 2020

[011120.ID.BIZ] Chairal Tanjung: Kami Menunggu Penjelasan Kemenhub Perihal RFP Patimban

 

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan telah mendapatkan calon perusahaan operator yang lolos tahap prakualifikasi proyek Kerjasama pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Pelabuhan Patimban, Jawa Barat.

Adalah PT CT Corp Infrastruktur Indonesia yang menjadi salah satu kandidat yang mempunyai peluang besar mengelola Pelabuhan Patimban, Subang Jawa Barat.

Untuk diketahui, lelang operator Pelabuhan Patimban memiliki nilai investasi hingga Rp 16 triliun dengan konsesi selama 40 tahun. Pada Desember 2020 nanti, tahap pertama Pelabuhan Patimban akan beroperasi.

Tahap ini mencakup terminal petikemas kapasitas 800.000 TEUs dan terminal kendaraan yang bisa menampung 360.000 unit per tahun.

Pada lelang badan usaha pelaksana (BUP) atau operator Pelabuhan Patimban, CT Corpora menggandeng tiga mitra. Ketiga  mitra itu adalah PT Indika Logistic & Support Services, PT U Connectivity Services, dan PT Terminal Petikemas Surabaya.

Presiden Direktur CT Corp Chairal Tanjung mengatakan, saat ini pihaknya menunggu tahapan Pemerintah yang akan memberi penjelasan lebih detail kepada konsorsium termasuk dokumen request for proposal (RFP) dari Kemenhub.

"Setelah itu konsorsium akan menentukan semua strategi baik itu finansial maupun operasional. Masih terlalu pagi untuk dibicarakan mengenai pembagian saham, dan lain-lain," ujar Chairal kepada kontan.co.id, Minggu (1/11).

Chairal menyebut, terkait pemilihan anggota konsorsium dilakukan dengan mempertimbangkan persyaratan prakualifikasi dan tahapan, berikut dari proses penunjukan operator.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengungkapkan, jadwal selanjutnya di akhir November 2020 adalah request for proposal (RFP) dan harapannya akhir Desember 2020 sudah didapat pemenang lelang.

"Apakah kepastian Konsorsium Patimban menjadi operator Pelabuhan Patimban itu masih tergantung dari proses-proses selanjutnya," ujar Adita.

Sumber : Kontan, 01.11.2020.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar