10 Februari 2010

[ID-SEA] Pelaku Pelayaran Tunggu Suku Bunga Turun


Oleh : Tularji
JAKARTA (bisnis.com): Kekuatan armada niaga nasional dalam menghadapi pertumbuhan muatan domestik dan internasional dapat digenjot dengan penurunan suku bunga perbankan.

Saat ini, pelaku pelayaran nasional masih belum bisa menikmati bunga bank yang lebih kompetitif seperti yang ditawarkan lembaga pembiayaan dan perbankan di Singapura atau Malaysia.

Ketua Bidang Kerjasama dan Hubungan Internasional DPP Indonesian National Shipowners' Association (INSA) Djoni Sutji mengakui masih tingginya tingkat suku bunga perbankan di Indonesia.

Menurut dia, sulit bagi pelayaran nasional untuk mendapatkan pembiayaan berbunga rendah yang bersumber dari dalam negeri. Rata-rata bunga perbankan untuk pelayaran di dalam negeri berkisar 13%-16%, padahal Singapura bisa memberikan 5%-6%.

"Untuk mendapatkan pendanaan bank dengan bunga yang kompetitif masih terjadi kendala bagi pelayaran nasional," katanya kepada Bisnis.com hari ini.

Menurut dia, dengan tingkat suku bunga yang lebih tinggi hingga dua kali lipat dari yang bisa diberikan oleh perbankan Singapura, pelayaran tetap ekspansi.

Berdasarkan data Kemenhub, hingga Oktober tahun lalu, jumlah armada niaga nasional mencapai 9.064 unit, naik 50,04% dibandingkan dengan 2005 sebanyak 6.041 unit. (tw)

Sumber : Bisnis Indonesia, 29.01.10.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar