10 Mei 2012

[100512.ID.BIZ] Sistem OUTSOURCING : Pemerintah Akui Merugikan Pekerja


JAKARTA: Pemerintah menjamin menuntaskan masalah sistem jasa outsourcing yang memang dinilai mengandung banyak kelemahan dan merugikan pekerja.

Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan pemerintah pada dasarnya juga tidak menyukai pola outsourcing itu karena banyak menyengsarakan pekerja.

“Pada dasarnya pemerintah sama sekali tidak suka dengan sistem outsourcing dan berharap tidak ada sistem kerja dengan cara itu. Pemerintah akan super ketat mengawasi penerapan sistem outsourcing,
karena sebenarnya sistem itu menyengsarakan rakyat,” kata Muhaimin, hari ini.

Untuk itu, lanjutnya, penyelesaikan aturan outsourcing yang menjadi perhatian dalam hari in buruh kemarin menjadi prioritas bagi pemerintah agar sistem perburuhan berpihak pada kepentingan pekerja.

Menurut dia, keputusan dirinya menemui kelompok buruh yang melakukan aksi demo di depan Gedung Kemenakertrans kemarin merupakan salah satu bentuk untuk menyerap aspirasi buruh untuk dicarikan penyelesaiannya, termasuk persoalan kebijakan tenaga outsourcing.

Dia mengatakan pemerintah minimal menginginkan pengguna jasa tidak melaksanakan pola outsourcing secara membabi buta dan mengsangsarakan.

Untuk itu, lanjutnya, pemerintah akan melakukan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelaksanaan ketenagakerjaan di Tanah Air yang banyak mempraktikkan sistem outsourcing. (faa)

Sumber : Bisnis Indonesia, 02.05.12 (berita terkait isu "Outsourcing", silahkan baca [090512.ID.BIZ] MANIFESTO BURUH : Perjuangkan Tiga Persoalan Dasar dan [080512.ID.BIZ] OUTSOURCING Muncul Karena Hukum Ekonomi).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar