30 Juli 2010

[300710.EN.SEA] OOCL Boss CL Ting Retires After 36 Years With Company

HONG KONG's Orient Overseas Container Line (OOCL) has announced a series of changes at its headquarters that affect a number of management positions from August 1.

Long time leader CL Ting, managing director, corporate planning, retires after 36 years with the company. He is said to have played a key role in building OOCL into a successful organisation.

Stephen Ng, currently director, Trans-Pacific Trade, will succeed Mr Ting as director of the corporate planning department. He will be appointed director of OOCL.

Michael Kwok, currently general manager, corporate administration, will be appointed as director of trades. He will also be appointed as a director of OOCL.

Furthermore, Tony Tong will be promoted to director, Trans-Pacific Trade.

Source : HKSG.

[300710.ID.OTH] Ditemukan, Struktur Aneh Di Dekat Stonehenge

By Elin Yunita Kristanti, Harriska Farida Adiati - Jumat, 23 Juli
VIVAnews - Tim ilmuwan menemukan sebuah struktur sirkuler di dekat monumen terkenal Stonehenge, Inggris, Kamis, 22 Juli 2010. Namun, apa sebenarnya struktur ini masih menjadi perdebatan di kalangan ilmuwan.

Tim ilmuwan yang mengsurvei lokasi mengatakan bahwa struktur tersebut bisa jadi merupakan fondasi untuk potongan-potongan kayu yang diposisikan berdiri tegak, atau dengan kalimat lain, Stonehenge versi kayu.

Namun, profesor arkeologi di Bournemouth University, Inggris, Tim Darvill, masih ragu. Menurutnya struktur sirkuler tersebut lebih menyerupai lori atau kuburan prasejarah.

Namun, Darvill juga mengatakan bahwa struktur lingkaran tersebut merupakan salah satu penemuan penting dari lokasi di sekitar Stonehenge yang sangat luas. "Stonehenge adalah pusat seremoni di Eropa," katanya.

Stonehenge yang bisa disaksikan sekarang diduga dibangun sekitar 3.500 tahun lalu, meski pekerjaan pertama di lokasi tersebut telah dilakukan lebih dari lima ribu tahun lalu.

Struktur baru tersebut ditemukan saat perangkat pemindai mengidentifikasi sebuah gugus lubang-lubang yang dalam yang dikelilingi oleh lubang-lubang yang lebih kecil. Lubang-lubang tersebut ditemukan sekitar 900 meter dari Stonehenge.

Arkeolog Henry Chapman dari University of Birmingham mengaku yakin lubang-lubang itu digunakan untuk mengamankan tiang-tiang kayu yang berdiri melingkar dengan ketinggian mungkin sekitar tiga meter atau lebih. (Associated Press)

Sumber : VIVAnews, 23.07.10.

29 Juli 2010

[290710.EN.SEA] Fesco Sells US$900 Million Stake In National Container Company


FAR EASTERN SHIPPING CO (Fesco) has sold its 50 per cent stake in the National Container Company (NCC) to "the company, which is founded and headed by Andrey Kobzar, long-time partner of First Quantum Group" for US$900 million, according to Fesco and First Quantum oil trader, which owns half of NCC.
"Fesco and First Quantum have announced that a dispute between NCC shareholders has been reconciled. Fesco has sold its 50 per cent stake in NCC to an unnamed investor with the approval of First Quantum," the companies said.

In 2009, First Quantum proposed that its partner Fesco should quit the construction of the Ust-Luzhsky Container Terminal (ULCT) due to Fesco's refusal to back the project, but Fesco refused to sell, reported RIA Novosti news agency.

Alyona Ashurkova, NCC president, said in a statement: "We are satisfied with this purchase. Finally the conflict inside the company has been resolved. Now we and our partner can move further in terminal development and expansion."

In early 2010, First Quantum offered to acquire Fesco's stake in NCC. Russia's largest lender Sberbank was ready to back the deal and allocate up to $440 million for the consolidation of shares, but Fesco CEO Sergei Generalov said he was not planning to sell the stake.

The container terminal's development and ULCT construction, which were suspended over the shareholders' financing disagreements, is to be resumed soon. "The shareholders are now looking at investment models, familiarising themselves with plans, and intending further action," an NCC statement said

Source : HKSG, 29.07.10.

[290710.ID.BIZ] Panasonic Akan Akuisisi Sanyo & Panasonic Elctric


TOKYO (Bloomberg): Panasonic Corp, produsen peralatan rumah tangga terbesar di Jepang, berencana membeli seluruh saham Sanyo Electric Co dan Panasonic Electric Works Co. Saham baru senilai US$5,7 miliar dikabarkan akan dijual Panasonic untuk mendanai akuisisi tersebut.
Rencana itu diungkapkan sumber Bloomberg. Menurut sumber ini, ketiga perusahaan yang dimaksud akan memberikan pengumuman resmi pada hari ini.

Saham Sanyo melonjak 26% di bursa Tokyo setelah koran Nikkei memberitakan Panasonic akan memberikan harga penawaran sekitar US$10 miliar atau 900 miliar yen. Angka tersebut lebih tinggi 26% dibandingkan dengan harga saham dalam penutupan transaksi terakhir.

Kepemilikan penuh saham kedua perusahaan dapat menjadi pijakan bagi rencana Presiden Panasonic Fumio Ohtsubo untuk ekspansi di luar bisnis televisi, apalagi persaingan makin mengetat, khususnya dengan Samsung Electronics Co dan Sony Corp.

Saham Panasonic mengalami penurunan terparah dalam 1 tahun di bursa Tokyo hari ini, dipicu kekhawatiran ongkos yang mesti ditanggung untuk akuisisi bisa menghambat upaya perusahaan memulihkan neraca dari kerugian 2 tahun terakhir.

"Panasonic menghadapi persaingan sengit dari Samsung dan Sony untuk produk elektronik. Tapi memang, kedua perusahaan itu tidak begitu kompetitif di bisnis produk energi dan sistem elektrik rumah tangga yang ingin diperkuat Panasonic," jelas Yuji Fujimori, analis Barclays Capital di Tokyo.

Dalam pernyataan tertulis, Panasonic menegaskan informasi terkait rencana akuisisi yang telah berkembang bukan berasal dari mereka. Sanyo dan Panasonic Electrics Works juga mengeluarkan pernyataan serupa.

Di harian Nikkei, Panasonic dilaporkan berencana menggelar tender offer atau stock swap terhadap saham yang tersisa. Reuters memberitakan Panasonic akan memperoleh 500 miliar yen melalui penjualan saham. Dokumentasi penjualan saham diperkirakan dibuat hari ini.

Menurut pemberitaan itu, Panasonic akan menjual seluruh saham atau menutup bisnis Sanyo yang tidak menguntungkan seperti bisnis peralatan rumah tangga. Kemudian, mereka akan fokus pada bisnis baterai isi ulang dan panel surya.

Pada 2008, Panasonic membeli mayoritas saham Sanyo dari Goldman Sachs Group Inc, Daiwa Securities Group Inc dan Sumitomo Mitsui Financial Group Inc. Panasonic merampungkan pembelian pada Desember 2009 setelah mendapat persetujuan dari regulator di AS, Eropa, Jepang dan China.

Merujuk kepada proyeksi Japan Economic Center Co, pada tahun fiskal yang berakhir Maret 2009, Sanyo masih tercatat sebagai produsen baterai isi ulang terbesar di dunia, disusul Sony, Samsung SDI Co asal Korsel, Panasonic, BYD Co dari China dan LG Chem Ltd. Panasonic bersama Sanyo menguasai 43% dari total pangsa pasar.(dea/er)

Sumber : Bisnis Indonesia, 29.07.10.

28 Juli 2010

[280710.EN.SEA] MOL : VLCC Damaged By Explosion In Suspected Attack Off Oman


Tokyo: Mitsui O.S.K. Lines (MOL) reports that its VLCC M. STAR suffered hull damage caused by an explosion 'which seemed to be an attack from external sources' while west of the Strait of Hormuz at 26º27’ N 56º14’ E (Oman territorial waters) at about 00:30 local time this morning.
The degree and details of hull damage are currently under investigation but no serious injury was reported, although one of the crew was slightly injured, and no oil leaked from the hull.

M. STAR has continued her voyage, making for the UAE port of Fujairah, where the damage and its causes will be thoroughly investigated. The vessel took on crude oil yesterday at the UAE Port of Das Island, after which it departed for Chiba Port in Japan.

Source : STA-Online, 28.07.10.

[280710.ID.SEA] 3 Pelabuhan Perlu Dijadikan Hub Internasional

JAKARTA (Bisnis.com): Pemerintah diminta mengembangkan tiga pelabuhan sebagai hub internasional di kawasan barat, timur dan tengah Indonesia menyongsong integrasi masyarakat ekonomi Asean.

Wakil Ketua Komite Tetap Perhubungan Laut dan Kepelabuhanan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Anwar Sata mengatakan dari tiga hub itu, pelabuhan Tanjung Priok seharusnya menjadi pelabuhan pertama yang dikembangkan.

Sebab, katanya, fasilitas pelabuhan internasional itu dinilai yang paling lengkap dibandingkan pelabuhan lain di Indonesia. "Selain itu, 60% ekspor dan impor Indonesia melalui Tanjung Priok," katanya kepada Bisnis, hari ini.

Menurut dia, Indonesia memerlukan tiga pelabuhan sebagai hub internasional yang tersebar di barat, timur dan tengah Indonesia dengan memasukkan Tanjung Priok sebagai hub pertama.

Berdasarkan dokumen rencana cetak biru logistik nasional, pemerintah menetapkan tiga pelabuhan yang akan dikembangkan sebagai hub internasional.

Ketiga pelabuhan itu adalah Batam atau Sabang di Barat, Tanjung Perak atau Tanjung Emas di Tengah dan Benoa atau Balikpapan di Timur Indonesia.

Anwar menjelaskan penetapan tiga pelabuhan sebagai hub internasional sesuai rekomendasi cetak biru logistik sudah tepat. "Justru sekarang pertanyaannya kapan kita mau mulai mengembangkan pelabuhan hub tersebut," tegasnya. (mrp)

Sumber : Bisnis Indonesia, 16.07.10.

27 Juli 2010

[270710.EN.SEA] CMA CGM Ups Capacity On Americas 'Columbus' Service Via Suez

MARSEILLES' shipping giant CMA CGM has announced it is increasing ship size on its butterfly Columbus service it runs with Maersk Line, linking Asia with Pacific Northwest ports on one leg and the US east coast via Suez on the other.

"We have decided to optimise the Columbus service to keep pace with our customer needs while offering a high quality service," said North America vice president Jean-Philippe Thenoz.

"In response to the growing market demand on the Asia-transpacific lines, the fleet was recently homogenised with the introduction of the latest generation 6,250-TEU vessels," said a company statement.

The 6,500-TEU CMA CGM Rabelais recently called at Seattle, replacing a 5,100-TEUer, part of a trend of replacing all smaller ships with larger ones on that service.

"Commercial operations broke a new record at the terminal with more than 4,300 movements of containers, thus confirming the growth registered since the beginning of the year on this market," CMA CGM said.

The port rotation is Seattle, Vancouver, Yokohama, Shanghai, Ningbo, Hong Kong, Shenzhen-Yantian, Tanjung Pelapas, Suez Canal, New York, Norfolk, Savannah, Suez Canal, Tanjung Pelapas, Hong Kong, Shenzhen-Yantian, Shanghai, Busan and back to Seattle.

A spokeswoman said the company is also doing a test with an 8,500-TEU vessel in the service, deploying the CMA CGM Figaro, reported American Shipper.

Source : HKSG, 27.07.10.

[270710.ID.SEA] Kapal Impor Tanpa PIB Bukan Kapal Bodong

JAKARTA (Bisnis.com): Pelaku usaha menilai 1.000-an kapal berbendera Merah Putih yang diimpor tetapi belum melengkapi dokumen pemberitahuan impor barang (PIB) dan surat keterangan bebas pajak pertambahan nilai (SKB PPN) terdaftar di Kementerian Perhubungan.

Direktur Utama PT Era Indoasia Fortune Paulia A. Djohan mengatakan kapal-kapal tersebut terdaftar sebagai kapal berbendera Merah Putih di Ditjen Perhubungan Laut sehingga tidak terkategori kapal bodong.

Menurut dia, semua sertifikat yang berkaitan dengan status kapal sudah lengkap karena untuk mendapatkan izin beroperasi di Indonesia, kapal tersebut harus didaftarkan di Kemenhub dan wajib berbendera Merah Putih.

Dia menjelaskan dokumen PIB dan SKB PPN itu hanya kelengkapan administrasi. “Hanya, 1.000-an kapal tersebut belum melengkapi dokumen administrasi yakni PIB dan SKB PPN,” katanya kepada Bisnis.com hari ini.

Indonesian National Shipowners’ Association (INSA) sejak awal memperkirakan lebih dari 1.000-an unit kapal niaga nasional yang sudah beroperasi mengangkut komoditas di domestik diimpor tanpa dilengkapi dua dokumen penting tersebut.

Menurut INSA, sebanyak 35% dari kapal-kapal tersebut adalah armada yang bergerak di sektor angkutan tug and barge (tongkang), 30% kapal angkutan kargo umum (general kargo), kontainer 10% dan lain-lain 25%.

Berdasarkan data Kemenhub, jumlah armada niaga nasional hingga Desember 2009 mencapai 9.170 unit. Angka tersebut naik 51,8% dibandingkan dengan posisi Maret 2005 yakni saat asas cabotage dimulai. (mrp)

Sumber : Bisnis Indonesia, 27.07.10.

26 Juli 2010

[260710.EN.BIZ] Iran's Shipping Business Curtailed By Global Sanctions

THE European Union will tighten sanctions beyond those imposed by the UN of inspecting Iranian cargo on ships and aircraft, as well as blocking oil and gas investment and curtailing its refining and natural gas capability because of its refusal to halt uranium enrichment.

Inspections and lack of insurance has already hit Iranian shipping with insurers avoiding Iran for fear of breaking US law.

In a report from The Washington Post an Iranian shipping service provider Sea Pars said all Iranian-flagged ships are facing problems of insurance coverage globally because of the new sanctions. Sea Pars deputy manager Mohammad Rounaghi said, "Basically, most ports will refuse them entry if they are not covered for possible damages."

However Islamic Republic of Iran Shipping Lines (IRSL) managing director Mohammad Hussein Dajmar claims the sanctions are not affecting its fleet of 160 vessels. "The world has many ports. We will sail to those nations that want to do business with us."

Iranian nuclear negotiator Saeed Jalili letter to the EU hints at a possible resumption of dialogue with the six powers of the US, Russia, China, Britain, France and Germany over Iran's nuclear programme with possible resumption after Ramandan in September.

Source : HKSG, 26.07.10.

[260710.ID.SEA] Arus Peti Kemas Di Surabaya Naik 16%

SURABAYA (Bisnis.com): PT Terminal Petikemas mencatat arus petikemas selama semester I/2010 (Januari-Juni) mencapai 624.413 twenty foot equivalent units (TEUs), angka itu meningkat sekitar 16% dibandingkan arus di periode sama 2009 yang mencapai 521.095 TEUs dan meningkat 5,5% dibandingkan 2008 yang mencapai 590.052 TEUs.

Humas PT TPS, Wara Dijatmika mengakui bila trend volume petikemas baik internasional maupun domestik pada tahun ini lebih baik dibandingkan 2009 maupun 2008.

"Arus petikemas yang dihandling di TPS hingga semester I/2010 mencapai 624.413 TEUs, volume itu terbagi atas petikemas internasional sebesar 498.014 TEUs dan petikemas domestik 126.399 TEUs.

Pada 2009 volume petikemas pada semester I mencapai 521.095 TEUs dan pada 2008 mencapai 590.052 TEUs," ungkap Wara kepada Bisnis, kemarin.

Bila dibandingkan dengan 2009, lanjut dia, ada peningkatan sebesar 16%, namun kalau dibandingkan dengan capaian volume 2008 maka ada peningkatan 5,5%.

"Arus petikemas 2010 tidak tepat bila dibandingkan dengan 2009, karena pada tahun itu [2009] terjadi krisis global. Namun bila dibandingkan dengan 2008 yang kondisinya normal, ternyata volume semester I 2010 masih lebih tinggi. Ini menunjukkan perdagangan dunia telah pulih termasuk adanya faktor ACFTA," ujarnya.

Wara menejelaskan volume petikemas sebesar 624.413 TEUs itu merupakan hasil dari proses bongkar petikemas sebesar 307.928 TEUs, sedangkan proses muat petikemas yang dilakukan di TPS mencapai 316.485 TEUs.

Dia mengungkapkan pada periode enam bulan pertama 2010, arus volume petikemas cenderung mengalami peningkatan. "Volume petikemas Mei 2010 merupakan yang tertinggi sebesar 112.912 TEUs.

Bulan yang terendah volume petikemasnya pada Februari 2010 yang mencapai 96.640 TEUs. Bila dirata-rata arus volume petikemas semester I/2010 mencapai 104.068 TEUs," tegasnya.

Data yang dihimpun Bisnis, arus volume petikemas di TPS pada Januari 2010 mencapai 99.041 TEUs, Februari 2010 sebesar 96.648 TEUs, Maret 2010 mencapai 105.466 TEUs, April 2010 sebesar 104.374 TEUs, Mei 2010 112.912 TEUs dan Juni 2010 mencapai 105.980 TEUs. (msw)

Sumber : Bisnis Indonesia, 26.07.10.

25 Juli 2010

[250710.EN.SEA] CMA CGM Extends FEMEX Services In Europe

CMA CGM has introduced two new calls in Tilbury, UK (Southbound) and Lisbon, Portugal (Southbound and Northbound) on its French Europe Med EXPRESS (FEMEX) service linking North Europe to Greece and Turkey, with immediate effect.

These additional calls will provide:

• Direct weekly connections from UK and Portugal to Greece and Turkey in response to the growing demand from English and Portuguese exporters

• Comprehensive port coverage in North Europe, Portugal, Greece and Turkey

• Significantly improved transit times between Portugal, the Middle East Gulf and Asia, with transhipment via the Malta hub, previously offered via Zeebrugge

• Improved shipment opportunities between North Europe and Portugal via the Group's intra-European specialist subsidiary, MacAndrews

The new rotation for the FEMEX service will be: Göteborg > Helsingborg > Aarhus > Zeebrugge > Tilbury > Rotterdam > Lisbon > Malta > Piraeus > Istanbul Haydarpasa > Gebze > Istanbul Avcilar > Gemlik > Thessaloniki > Izmir Smyrna > Malta > Tanger Med > Lisboa > Zeebrugge > Göteborg.

Source : EFT, 23.07.10

[250710.ID.OTH] Makin banyak Duduk, Makin Pendek Umur

Kompas.com — Ingin sehat dan berumur panjang? Bergeraklah. Makin banyak seseorang melakukan gaya hidup sedentari yang berarti lebih banyak duduk, makin pendek usia mereka. Peringatan ini disampaikan para ahli setelah melakukan penelitian terhadap lebih dari 12.000 orang dewasa di Amerika.

Ini berarti kita memang harus terus aktif dan bergerak. "Pesan dari hasil penelitian ini adalah orang harus memahami bahwa semua hal yang dilakukan setiap hari memiliki konsekuensi. Bila pekerjaan mengharuskan Anda banyak duduk, tidak apa, tapi imbangi dengan aktivitas fisik yang mengeluarkan energi," kata Dr Jay Brooks, ahli hematologi dan onkologi.

Manfaat menyehatkan dari kegiatan olahraga bagi orang yang kegemukan sudah lama didokumentasikan. Namun, efek dari kebiasaan terlalu banyak duduk kurang diungkap. Beberapa penelitian memang menunjukkan kaitan antara durasi duduk dan penyakit diabetes atau jantung.

Namun, belum ada yang secara khusus melihat kaitan antara mortalitas dan kebiasaan terlalu lama duduk.

Dalam studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Epidemiology, para ahli menganalisa jawaban kuesioner yang diisi oleh lebih dari 123.216 orang yang tidak punya riwayat penyakit.

Mereka berpartisipasi dalam studi Cancer Prevention II. Para peneliti mengikuti kesehatan para responden selama 14 tahun sejak tahun 1993.

Selama kurun penelitian, mayoritas partisipan meninggal karena penyakit jantung daripada kanker. Setelah mempertimbangkan berbagai faktor risiko, termasuk indeks massa tubuh dan merokok, wanita yang menghabiskan enam jam sehari untuk duduk memiliki risiko kematian 37 persen lebih tinggi dibandingkan dengan rekannya yang duduk tiga jam.

Secara umum diketahui orang-orang yang terlalu banyak duduk dan tidak pernah berolahraga memiliki risiko kematian lebih tinggi lagi, yakni 94 persen pada wanita dan 48 persen pada pria. Olahraga teratur, bahkan yang dilakukan sebentar, akan mengurangi risiko kematian akibat kebiasaan duduk lama.

"Semakin lama Anda duduk, makin sedikit energi yang dipakai. Hal ini lama-lama bisa menyebabkan kegemukan dan berpengaruh pada metabolisme," kata Dr Alpa Patel, ahli epidemiologi dari American Cancer Society.

Ia menambahkan, otot tubuh, terutama otot kaki, jika jarang dipakai akan merangsang atau menekan beberapa hormon yang berpengaruh pada trigliserida, kolesterol yang berujung pada meningkatnya risiko penyakit jantung.

Sumber : Kompas, 24.07.10.

24 Juli 2010

[240710.EN.SEA] Freight Rates Forecast To Remain Strong In Q3

LAST year was all about capacity. Headline after headline last year dealt with the idle ship fleet.

This year it is all about freight rates.

While transpacific rates were expected to rise following the successful contract negotiations between shipping lines and their major customers, fears were beginning to creep into the market regarding the Asia-Europe trade.

It appears now that these fears can be put to rest for the time being.

Maersk Line, citing the recent surge in demand on the Asia-Europe trade, has announced a $750 per TEU Peak Season Surcharge, which will come into effect on July 15.

But they are not the only ones to announce a PSS for the upcoming quarter; however, most have announced a PSS in the range of $200-$300 per TEU.

One thing is certain; carriers on the trade are definitely feeling more optimistic on the prospects for Asia-Europe this year, as are an increasing number of industry observers.



In the above chart we can see that the Asia-Europe Shipping Rate Index places rates at present as not only being well above last year’s abysmal levels, they are now the highest they have been in the past four years.

According to BNP Paribas analyst, Sarah Liu, rates on the trade are now at around US$1,800 to $1,900 per TEU, while load factors for the second quarter have been running at about 90-95 per cent.

Source : CSM, 02.07.10.

[240710.ID.SEA] Menhub Minta Pelindo Tingkatkan Kinerja

BENGKULU, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Freddy Numberi meminta PT Pelindo meningkatkan kinerja khususnya dalam pengelolaan Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.

"Saya sudah meminta PT Pelindo untuk meningkatkan kinerja dalam mengelola pelabuhan, termasuk Pulau Baai yang sedang mengalami pendangkalan," katanya usai melantik Pengprov Persatuan Olah Raga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Bengkulu, di Bengkulu, Sabtu (24/7/2010).

Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan Menteri BUMN agar PT Pelindo meningkatkan kinerja dalam pengelolaan pelabuhan sehingga pelayanan dan pendapatan negara bisa dioptimalkan.

Terkait pengerukan alur masuk Pelabuhan Pulau Baai yang mengalami pendangkalan akibat sedimentasi, Menhub mengatakan sudah mengambil keputusan untuk memperpanjang kinerja perusahaan swasta yang digandeng Pemprov Bengkulu yaitu PT Pathaway International.

"Keterlibatan pihak swasta dalam pengelolaan pelabuhan memang sudah dimungkinkan dalam peraturan perundang-undangan kita, tapi saya minta PT Pelindo tetap mengawasi dan mengelola pelabuhan dengan baik," katanya.

Usai melantik pengurus POSSI Bengkulu, Menhub juga menyempatkan diri meninjau langsung kondisi Pelabuhan Pulau yang mengalami pendangkalan akibat sedimentasi pasir.

Kepala Administrator Pelabuhan Pulau Baai, Pieter Fina mengatakan kedalaman alur masuk pelabuhan hanya 4 hingga 4,5 meter dan bisa dilalui saat air laut pasang. "Kalau tidak ada pengerukan dalam waktu dekat maka kapal bisa kandas karena alur dan kolam pelabuhan sudah dangkal oleh pasir," jelasnya.

Pieter mengatakan dalam dua tahun terakhir, jumlah kapal kandas di alur masuk pelabuhan mengalami peningkatan sebanyak 71 kapal. Sedangkan pada Januari hingga Mei 2010 jumlah kapal kandas akibat pendangkalan alur mencapai 33 kasus.

"Kami berharap pengerukan berjalan baik sehingga operasional pelabuhan bisa optimal," katanya.

Sumber : Kompas, 24.07.10.

23 Juli 2010

[230710.EN.SEA] The Inefficiencies Of Container Shipping Examined

LAST week in The Container Shipping Manager we looked at the inefficiency of box moves in the industry, and found that the average box generated revenue every 70-80 days.
The conclusion was that this level of productivity is very inefficient.

Today we will take our analysis a little further and look at the ratio between three crucial parameters in the sector—container supply, vessel supply and trade volumes, and see how efficient, or inefficient the industry currently is.

In conducting this analysis we will look at the container to vessel space ratio, which will reveal the availability of containers to support each vessel slot. The container to trade volume ration will show how business one box can generate, based on the level of customer demand in a given year.

Finally the vessel to trade volume will look at the productivity of vessel space.



In the above graph we can see the trade to vessel ratio scenario from 2002 to the forecast for 2011.

From 2002 to 2007 we see that for every TEU slot available, each slot handled between 12 and 13 TEU in trade demand, with the highest level of productivity occurring in 2004 where for every twenty-foot slot, 13.1 TEU in demand was handled.

Since 2008, however, we see that the level of efficiency has dropped significantly, courtesy of the global financial crisis. Productivity dropped to 9.5 TEU for every available twenty-foot slot.

Despite a recovery this year and continued trade growth projected for next year as well, there is little evidence to suggest that the level of productivity is improving, with productivity projected at 9.52 and 9.62 for 2010 and 2011, respectively.

Source : CSM, 19.07.10.

[230710.ID.BIZ] GM Akuisisi AmeriCredit US$ 3,5 Miliar


DETROIT (AP): General Motors Co (GM) berpeluang meningkatkan fasilitas kredit kendaraan bermotor menyusul akuisisi terhadap perusahaan pembiayaan AmeriCredit Corp senilai US$3,5 miliar.
Namun di sisi lain, produsen otomotif tersebut juga harus siap menghadapi risiko terjadinya kasus gagal bayar oleh konsumen.

Chief Financial Officer (CFO) GM Chris Liddell mengatakan GM kehilangan kesempatan meningkatkan penjualan akibat banyaknya konsumen di Amerika Serikat (AS) yang menunggak cicilang utang.

Sebanyak 40% konsumen di AS tercatat sering dengan menunggak cicilan utang, di mana mereka masuk dalam skala di bawah 620. Skala kredit di AS berkisar antara 300 hingga 850.

"Kini saatnya untuk mengajak lebih banyak konsumen mengunjungi showroom dan memberikan mereka fasilitas kredit kendaraan bermotor," ujarnya hari ini.

Menurut Liddell, selama ini penjualan produk GM yang melalui fasilitas kredit hanya 7%, lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata industri yang mencapai 21%.

Sementara itu, hanya 4% dari total debitur yang benar-benar mampu mengangsur cicilan utang. Konsumen inilah yang menjadi target utama GM setelah mengakuisisi AmeriCredit Corp.

"Jika angka 4% itu bisa dinaikkan menjadi 5%, itu sudah bagus," tutur Liddell.

GM berhasil membukukan penjualan 1 juta unit di AS pada semester I tahun ini.

GM akan mengeluarkan dana US$3,5 miliar untuk mengakuisisi AmeriCredit dengan harga pembelian saham US$24,5 per unit, 24% di atas harga penutupan pasar pada Rabu.

AmeriCredit telah menjalin kerja sama dengan GM sejak beberapa tahun lalu, dan melayani pembiayaan kendaraan di 11.000 diler GM di seluruh AS. (wiw)

Sumber : Bisnis Indonesia, 23.07.10.

22 Juli 2010

[220710.EN.SEA] NSCSA Sees Half Year Profits Rise After Strong Second Quarter

Riyadh: The National Shipping Company of Saudi Arabia (NSCSA) announced a 1.5%increase in net profits to SAR 262.5m ($69.9m) for the 6-months up to June 30th 2010. 

This comes as the company saw a strong second quarter to the year with a net profit of SAR. 132.2m, which was 22.8% higher than the  SAR. 107.7m for the same quarter 2009.

NSCSA ceo Humoud A. Al-Ajlan stated that the increase of profit was due to the improved average rates of crude oil transportation and four VLCCs delivered in March, May, July and September of  2009.

Source : STA-Online, 20.07.10.

[220710.ID.BIZ] Tata Motors Finalisasi Investasi Pabrik Di Indonesia

JAKARTA (Bisnis.com): Produsen mobil asal India, Tata Motors Limited, sedang memfinalisasi rencana investasi dengan membangun pabrik di Indonesia.

Saat ini, Tata tengah menentukan segmen pasar otomotif yang akan digarap di Indonesia, mengingat banyaknya jajaran produk yang dimiliki pabrikan ini.

"Kami memiliki banyak produk dari mulai mobil kecil hingga SUV (sport utility vehicle). Tinggal kami cocokkan saja mana yang dapat diterima di sini," ujar Senior General Manager Government Affair and Collaboration Tata AS Puri, di sela-sela seminar internasional industri otomotif, hari ini.

Puri menuturkan perusahaan masih melakukan studi terkait rencana investasi untuk menggarap potensi pasar Indonesia yang cukup potensial ini. Namun, sayangnya dia tidak dapat menegaskan secara persis studi ini akan rampung atau memastikan kapan pembangunan pabrik bakal direalisasikan.

"Yang pasti kami cukup yakin dengan pasar Indonesia dan akan bangun pabrik di sini," tegasnya.

Tahun lalu, Tata telah mengisyaratkan bakal masuk ke Indonesia dan tengah mencari rekanan lokal. Dikonfirmasi mengenai hal itu, Puri belum dapat mengungkapkan siapa partner yang akan digandeng Tata.

Kabar yang beredar, Tata tengah mendekati keluarga Kalla untuk dijadikan rekan bisnis. "Mereka maunya si rekanan tidak mengageni merek mobil lain di luar Tata," tegas sumber di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).

Di hubungi terpisah, Dirjen Industri Alat Transportasi dan Telematika Kementerian Perindustrian Budi Darmadi mengakui rencana Tata yang berminat masuk ke Indonesia.

"Ya, saya tadi (kemarin) bertemu dengan pihak Tata. Mereka memang ingin masuk ke pasar domestik, tetapi belum disampaikan kapan dan bentuknya seperti apa, termasuk model yang akan dipasarkan," katanya. (fh)

Sumber : Bisnis Indonesia, 22.07.10.

21 Juli 2010

[210710.EN.SEA] Hanjin Opens Dedicated Terminal In Algeciras, Spain

Hanjin Shipping has officially opened its dedicated terminal in Algeciras, Spain. Having been selected as the preferred bidder for developing the dedicated terminal in February 2008, Hanjin spent more than two-and-a-half years on its construction.

The Algeciras Terminal is Spain's first terminal with an automated yard system. Situated in Spain's largest port and sitting on a 350,000 m2 plot of land, the terminal can accommodate mega-sized container ships above 10,000 TEU and has an annual capacity of 1.56 million TEU.

With its strategic location in the Mediterranean region, Hanjin Shipping believes the terminal will enable the company to expand into the African market, as well as strengthen its presence in other markets, including North Europe, the US East Coast and South America.

Currently, there are six liner services operated by Hanjin Shipping calling at the Algeciras Terminal, as well as numerous feeders connecting the nearby areas including the ports in Spain, Portugal, North and North-West Africa.

Meanwhile, besides the existing thirteen terminals around the world, Hanjin Shipping plans to open new dedicated terminals in Tan Cang-Cai Mep, Vietnam in 2011 and Jacksonville, US in 2013.

Source : EFT, 16.07.10.

[210710.ID.SEA] Samudera Indonesia Genjot Pendapatan KMTC

JAKARTA (Bisnis.com): PT Samudera Indonesia Tbk menargetkan pertumbuhan pendapatan divisi usahanya di sektor pengangkutan, yang digarap melalui divisi Korea Marine Transport Co (KMTC), sebesar 20% pada tahun ini.

Divisi KMTC merupakan divisi keagenan jasa pengangkutan hasil sinergi antara Samudera Indonesia dan KMTC, yang menguasai lebih dari 30% pasar pengangkutan dari Korea ke Indonesia dan sebaliknya.

Direktur Samudera Indonesia Prabowo B. Santoso mengatakan perseroan akan menggenjot dari 2-3 layanan menjadi 6 layanan pengangkutan baik dengan armada sendiri maupun slot dengan armada lain.

"Kami berharap akan ada penambahan pertumbuhan pendapatan divisi KMTC dari sisi persentase, antara 15%-20% secara tahunan. KMTC memiliki operasi sendiri, dengan tiga layanan terdiri dari tujuh kapal sendiri dan sisanya slot dengan pelayaran lain," tuturnya kepada pers, sore ini.

Namun demikian, dia menolak menyebutkan target pendapatan tersebut secara nominal, maupun persentase kontribusi divisi KMTC terhadap pendapatan konsolidasi perseroan. Emiten tersebut mulai bulan depan menjajal pengangkutan dengan rute China.

KMCT ditargetkan mengangkut 20.000 TEUs atau naik dari posisi sebelumnya 16.000 TEUs. Saat ini, total pengangkutan Korea ke Indonesia dan sebaliknya setiap tahun rata-rata berkisar 120.000 TEUs.(yn)

Sumber : Bisnis Indonesia, 21.07.10.

20 Juli 2010

[200710.EN.SEA] Giant Crane Delivery Ship Runs Aground Off Cochin, Causing Delay

THE opening of India's first international transshipment terminal suffered a setback when the ship delivering four gantry cranes from Shanghai ran aground after insufficient dredging was done to accommodate the berthing.

The Chinese crane carrying ship, Zhenhua 10, could only be berthed after dredging was carried out. But it was not enough because the ship ran aground. It was moved off and conducted to the Ernakulam wharf of the old port.

The Cochin Port authorities said further dredging would be done and the Zhenhua 10 brought to Vallarpadam shortly, reported the Gulf Times of Doha, Qatar.

The Shanghai Zhenhua Heavy Industry Company's (ZPMC) barge was at berth and over the next four days the cranes will be offloaded and the commissioning process will begin at Vallarpadam on the south eastern coast of India.

The facility is, built and operated by the Dubai Ports World (DP World. The four postpanamax quay cranes, capable of lifting two containers simultaneously, will service customers at the 600 metre quay and 40 hectares of yard of the Cochin International Container Transhipment Terminal (ICTT), DP World, reported the Gulf Times of Doha, Qatar.

Prime Minister Man Mohan Singh will commission the terminal in October though the soft launch is expected in weeks to come.

"This is an important milestone in the development of our new terminal at Kochi, which we plan to officially open this year. The ICTT will extend the services we offer our customers, helping them improve efficiency and reduce supply chain costs," said Anil Singh, senior vice-president and managing director of DP World (subcontinent).

The ship-to-shore cranes being commissioned at ICTT have the capacity to handle 65 tonnes under the spreader. The boom has an outreach of 56 metres enabling it to serve the largest vessels, carrying 22 containers across the deck, comparable with any modern container terminal in the world.

Fitted with numerous safety devices and sensors, the cranes ensure high productivity and safe working conditions. The four twin-lift quay cranes will be complemented by the 15 rubber tyre gantry cranes (RTG) ready for operation at ICTT.

The project achieved two milestones in May - the completion of all 11 bridges and installation of 11 eco-friendly RTGs.

Dredging work is due to be completed this month, equipping the terminal with a 14.5 metre draft, giving Cochin the ability to handle some of the largest vessels.

The build, operate and transfer (BOT) contract was signed between the Cochin Port Trust and India Gateway Terminal (IGT), a subsidiary of DP World in 2005, and the foundation stone laid by the prime minister on February 16.
IGT awarded the contract for the phase I development of terminal with 600-metre berth on November 22, 2007, for a contract value of US$150 million. Construction works commenced on December 15. As of June 30, the physical progress achieved was 95 per cent.
Source : HKSG, 20.07.10.

[200710.ID.BIZ] 5 Perusahaan Akreditasi Kayu Jalani Due Diligence


JAKARTA (Bisnis.com): Lima perusahaan jasa akreditas dan sertifikasi legalitas produksi kayu masih dalam proses due diligence Komite Akreditasi Nasional untuk memenuhi persyaratan yang dituangkan dan Permenhut No.28/2009 tentang Standar Dan Pedoman Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Verifikasi Legalitas Kayu.
“Kelima perusahaan itu masih dalam proses penilaian tentang akuntabilitas keuangan, kredibitas kinerja dan keterwakilannya dalam lembaga masyarakat,”ujar Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan (BPK) Kementerian Kehutanan, Hadi Daryanto, hari ini.

Sebagaimana diketahui lima perusahaan jasa akrditasi seperti Badan Revitalisasi Industri Kehutanan (BRIK), Surveyor Indonesia, Sucofindo, TUVE dan Sarbi Moerhan Lestari tengah mengikuti proses kelayakan untuk menjadi lembaga yang dipercaya pemerintah dalam mengakreditasi dan melakukan proses sertifikasi produksi kayu nasional.

Selain memenuhi aturan yang dituangkan dalam Permenhut No.28/2009, lanjutnya, guna memenuhi Peraturan Direktorat Jenderal Bina produksi Kehutanan No.06/Set-VI/2009 tentang Standard an Pedoman Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu.

Menurutnya, KAN bertugas memberikan akreditasi kepada lembaga-lembaga sertifikasi mencakup sistem mutu, produk, personel, pelatihan, sistem manajemen lingkungan dan sistem pengelolaan hutan lestari).

Hadi menjelaskan Kemenhut menunjuk KAN untuk menyeleksi perusahaan jasa akreditasi dalam tata kelola kehutananan (forest governance), penegakan hukum (law enforcement) dan promosi perdagangan kayu legal (trade).

Selain itu, katanya, peraturan Menhut ini juga memberi ruang bagi keberadaan lembaga pemantau independen yang ada yaitu LSM/masyarakat madani untuk menampung keberatan oleh masyarakat mengenai hal-hal yang terkait dengan pelaksanaan penilaian kinerja PHPL dan verifikasi legalitas kayu.(msb)

Sumber : Bisnis Indonesia, 19.07.10.

19 Juli 2010

[190710.EN.SEA] MOL Select Descartes ICS Customs Filing For EU

DESCARTES Systems Group has announced that MOL has selected Descartes to help manage its container division's European Union Import Control System (ICS) customs filings.
MOL selected Descartes to help manage import security filings into Belgium, Germany, the Netherlands, United Kingdom, France, Spain and Italy.

With its Global Filer solution, Descartes is working together with customers, like MOL, to help its customers and partners be ready to comply with the EU ICS requirements scheduled to be effective in January.


The Descartes Global Filer solution is designed to support the 27 EU and other countries around the world that require import security filings, a Descartes statement said.

As of January 1, the EU Customs Union Security Filing programme is scheduled to go live in all 27 member states of the EU. The EU Customs Union Security Filing programme was developed in an effort to address the security and automation of trade shipments for imports and exports in and out of the EU.

The EU Customs Union is introducing these customs compliance regulations to standardise and automate its customs filings process. EU member states and the community have come together to form the electronic customs multi-annual strategic plan (MASP).


The goal of this plan is to provide the vision, objectives, strategic framework and milestones towards a paperless environment for customs and trade.

"MOL is leading the way in ensuring that it is prepared for the January 2011 EU ICS mandate. Descartes is in a unique position to help MOL and our other customers manage customs filings globally via a single solution through our Global Filer solution," said Jonathan Wasserman, senior vice president, Global Trade Compliance Solutions at Descartes. 


"We are one of the select vendors working to support organisations with these emerging requirements globally and across modes of transport." 

Source : HKSG, 17.07.10.

[190710.ID.BIZ] BP Hentikan Kebocoran Minyak Ke Teluk Meksiko

WASHINGTON (Antara): Para insinyur BP kemarin berhasil menghentikan aliran minyak ke Teluk Meksiko untuk pertama kalinya sejak April.

Mereka menutup semua katup pada sebuah penutupan baru yang ditempatkan di atas kepala sumur yang retak, kata seorang pejabat BP. "Adalah baik untuk melihat minyak tidak masuk ke Teluk Meksiko," kata wakil presiden senior Wells Kent.

Meski begitu, dia memperingatkan bahwa pihaknya baru mengawali pengujian. Dia mengatakan aliran minyak berhenti karena yang terakhir dari tiga katup pada sebuah tumpukan penutupan besar ditutup pada sekitar pukul 2:25 (19.25 GMT) Kamis, tetapi para insinyur itu memantau dengan cermat pada operasi tersebut untuk melihat apakah ada minyak mulai bocor lagi.

Langkah ini adalah pencapaian terbesar dalam menghentikan tumpahan minyak terburuk dalam sejarah AS yang telah mengalir ke laut sejak anjungan yang disewa BP tenggelam pada 22 April, dua hari setelah ledakan besar pada anjungan pengeboran laut dalam.

Para ahli memperkirakan 35.000 hingga 60.000 barel per hari minyak telah mengalir ke Teluk untuk sekitar 13 minggu, meninggalkan jutaan galon tumpahan di sekitar perairan. Kondisi ini mengancam satwa liar yang rentan dan mencemari pantai lima negara Teluk.

Namun kepala pejabat operasi BP Doug Suttles memperingatkan belum waktunya untuk merayakan. Dia mengatakan lebih banyak waktu yang dibutuhkan karena pengujian 48 jam selesai.

"Saya pikir itu merupakan tanda yang menggembirakan. Dalam beberapa hari lagi bahkan mungkin lebih membesarkan hati, tetapi tidak ada perayaan. Jika Anda pergi bicara kepada orang-orang yang tinggal di sini, perayaan adalah kata yang salah."

Wells mengingatkan tujuan tes tekanan untuk menilai integritas sumur karena tidak diketahui apakah wellbore yang membentang jauh di bawah dasar laut rusak pada ledakan 20 April.

Presiden AS Barack Obama, yang menekan BP untuk menghentikan aliran minyak, menyambut baik berita itu sebagai tanda positif. Namun, memperingatkan pencapaian itu masih dalam tahap pengujian.

Selama 48 jam berikutnya, para insinyur akan memonitor tekanan dalam tutup sumur raksasa 30 kaki (10 meter) yang ditempatkan pada awal pekan ini.

Tekanan tinggi akan menunjukkan tidak ada kebocoran bawah tanah lainnya, sedangkan tekanan rendah mungkin menunjukkan casing dari wellbore telah retak dan bocor.(yn)
  Sumber : Bisnis Indonesia, 

18 Juli 2010

[180710.EN.SEA] Efficient Container Moves Help Stretch Box Supply To Meet Demand

IN The Container Shipping Manager last week we began to analyse the current situation concerning the acute container shortage in the shipping industry, which has helped rebalance the supply and demand equation for vessel space.

Although the much improved supply and demand situation has benefited carriers to the point where freight rates are now at very healthy levels, the box shortage is still an issue that needs addressing.

One conclusion that we reached in last week’s story was that carriers would need to devise a way to turn their boxes around more quickly to eradicate the inefficiencies resulting from the inability of lines to get boxes to where they are needed.

Today in The Container Shipping Manager we will explore this issue in further detail by looking at the current levels of container turn time efficiency, and what can be done to help improve the current inefficiencies in the market.



To refresh our readers’ memory let’s now take a look again at the situation facing the industry in terms of the supply and demand balance in the above graph. Here we can see the demand for boxes, or laden export cargoes, (trade volumes), the supply of boxes (container boxes) and the supply of containership space (vessel fleet).

The graph illustrates that the supply of container shipping capacity is growing both demand for containers and the supply. Essentially, we can see the inefficiency of vessel space. But what we now need to see is the inefficiency of container moves.

In the below graph we can see the average turn time for containers on a per TEU basis. A container’s turn time is calculated as being the number of days a container takes from the last point where it received revenue to the next time.



The longest average turn time on record in the illustration is 2009, where containers across the industry averaged a turn time of 80.13 days.

Source : CSM, 18.07.10.

[180710.ID.OTH] Keringat Berlebih, Normalkah ?

JAKARTA, KOMPAS.com — Berkeringat merupakan hal yang normal. Namun, jika berlebihan, bisa menimbulkan masalah. Bisa dibayangkan betapa tidak percaya dirinya seseorang dalam pergaulan jika daerah ketiak selalu basah akibat produksi keringat yang berlebihan.

Celakanya lagi apabila tercium bau tidak sedap akibat keringat berlebih tersebut. Masalah ini merupakan persoalan klasik yang amat sering dijumpai di Indonesia, terkait dengan iklim tropis.


Sebenarnya, berkeringat merupakan mekanisme tubuh sebagai upaya melepaskan panas dari dalam tubuh. Pada umumnya tubuh akan mengeluarkan keringat saat mendapat rangsangan panas, baik dari dalam tubuh maupun temperatur udara.

Keringat juga keluar ketika manusia sedang berolahraga agar panas dari dalam tubuh keluar. "Karena itu, keringat menjadi salah satu mekanisme pertahanan tubuh untuk mempertahankan kelembaban kulit," ucap Retno Iswari Tranggono, MD, ahli kulit dan kecantikan dari Ristra House.

Namun, persoalannya akan beda jika produksi keringat berlebihan dan mengalir nyaris sepanjang waktu. Persoalan yang pasti timbul adalah perasaan kurang nyaman dan menurunnya percaya diri. "Malu banget rasanya ketika bertemu klien dan ada bekas keringat di bagian ketiak kemeja saya," ucap Arien. Pegawai perusahaan swasta di kawasan Blok M ini mengaku dirinya mudah berkeringat jika merasa gugup atau emosi berlebih.

Keluarnya keringat secara berlebihan atau yang dalam dunia kedokteran disebut hiperhidrosis. Hiperhidrosis ini disebabkan oleh rangsangan berlebih pada saraf yang berhubungan dengan kelenjar keringat. Kondisi emosi yang tidak tenang, seperti takut, gugup, atau cemas dapat menyebabkan hiperhidrosis. Ada dugaan jika faktor keturunan turut berperan menyebabkan hiperhidrosis.

Pada penderita hiperhidrosis, biasanya keringat keluar di daerah tangan, kaki, ketiak, wajah, dan kepala. Satu hal yang mungkin cukup menghibur bahwa hiperhidrosis ini murni hanya terbatas pada persoalan terlalu aktifnya kelenjar memproduksi keringat setiap waktu.

Tidak ada penyakit yang bersembunyi di balik kondisi yang sering menjadi topik pembicaraan kaum wanita ini. "Jika hiperhidrosis diakibatkan oleh kondisi emosional, keadaan ini hanyalah reaksi tubuh dan tak akan bertahan lama," lanjut Retno Tranggono.

Suatu keadaan yang sedikit berbeda apabila seluruh tubuh (tidak hanya terbatas pada ketiak saja) sering dibanjiri peluh pada malam hari terutama ketika sedang tidur, apakah cuaca sedang panas atau dingin. Bisa jadi ada suatu penyakit sebagai biang keladinya.

"Biasanya penyakit diabetes melitus, penyakit paru seperti TBC, penyakit jantung, dan penyakit hipertiroid yang dapat menyebabkan hiperhidrosis,” tutur Retno yang juga pendiri Ristra Institute of Skin Health and Beauty Science ini.

Akan tetapi, tentu saja harus disertai oleh sejumlah gejala klinis lainnya semisal seseorang sering gemetar, banyak makan tetapi badan makin mengurus, suhu tubuh yang lebih tinggi dari keadaan normalnya dan sebagainya.

Keadaan ini juga bisa disebabkan karena efek dari suatu pengobatan yang sedang dijalani. Apabila Anda tidak mengalami gangguan kesehatan apa pun selain keringat berlebih ini, kemungkinan besar Anda mengalami hiperhidrosis idiopatik, yang artinya penyebab terjadinya keringat berlebih pada Anda tidak diketahui..

Berbagai upaya sederhana sering kita dengar untuk mengatasi persoalan meresahkan bagi orang yang banyak melakukan kontak sosial dengan orang lain ini. Misalnya dengan minum berbagai ramuan jamu tradisional, seperti daun beluntas dan kunyit asem.

Secara medis, cara yang paling mudah dan aman untuk mengatasi masalah keringat berlebih adalah dengan melakukan perubahan gaya hidup yang meliputi pemilihan pakaian. Tidak dianjurkan untuk mengenakan pakaian ketat, berbahan nilon, polyester, atau wool (kecuali pada suhu dingin), dan juga topi.

Untuk bagian wajah, mungkin dapat menggunakan bedak bayi dengan cara ditaburkan merata dan tipis. Selain itu, untuk hiperhidrosis yang disebabkan oleh stres, ada baiknya si penderita belajar mengelola emosinya. Bisa juga dengan menghentikan pemakaian obat yang sedang digunakan jika hiperhidrosis disebabkan oleh penggunaan obat.

Penggunaan obat baru dianjurkan jika cara pertama tidak berhasil. Obat yang paling mudah digunakan adalah deodoran. Deodoran dapat mengurangi keringat meskipun bersifat sementara.

"Deodoran mengandung aluminium klorida yang bersifat antiperspirant atau menyerap keringat berlebih,” ujarnya.

Apabila penggunaan antiperspirant biasa tidak mempan untuk mengerem produksi kelenjar keringat yang berlebihan, cobalah gunakan antiperspirant dari golongan yang lebih kuat. Sebagai contoh, drysol atau certain dry. Pada beberapa orang yang memiliki jenis kulit yang sensitif, bahan aktif yang terkandung di dalamnya kadang-kadang menimbulkan efek iritasi pada kulit. Maka, gunakanlah pada malam hari serta tidak lupa membersihkannya pada pagi berikutnya. Efek yang diharapkan biasanya akan tampak dalam 1-2 minggu.

Karena produksi keringat dipengaruhi oleh saraf koliner, aka jenis obat oral yang tepat adalah obat golongan antikolinergik yang dapat menekan produksi keringat. Meskipun demikian, seringkali timbul efek samping berupa mulut kering, mual, serta sulit buang air kecil dan buang air besar (konstipasi). Sementara obat penenang biasanya tidak berespons untuk hiperhidrosis yang dipengaruhi oleh stres emosional.

Selain itu, saat ini dapat digunakan teknik iontoforesis, yaitu pemberian rangsang listrik pada kulit sehingga mengganggu kerja kelenjar keringat. Hanya saja, keterbatasan metode ini adalah lamanya waktu yang dibutuhkan untuk terapi serta efek samping berupa iritasi kulit, rasa kering, sampai pengelupasan kulit.

Pilihan lain adalah dengan melakukan injeksi botox pada daerah yang sering mengeluarkan keringat. Botox ini sendiri merupukan ekstrak dari racun botolinum (botolinum toxic) yang awalnya digunakan untuk mencegah kerutan pada kulit. "Karena botox bekerja dengan melumpuhkan saraf, maka digunakan untuk melumpuhkan saraf yang berpengaruh pada produksi keringat,” papar Retno .

Saat ini, metode ini sedang laris digunakan di Australia dan Amerika Serikat untuk mengatasi hiperhidrosis karena, antara lain, efektivitasnya yang tinggi (efektif selama 6-8 bulan). Efek sampingnya, antara lain, pasien akan merasa sakit, tidak nyaman, dan bisa mengalami otot wajah kaku untuk sementara waktu.

Jika cara lain sudah tidak mempan mengatasi keringat berlebih, jalan operasi dapat ditempuh. "Dengan catatan, kalau pasien benar-benar merasa terganggu dengan hiperhidrosis yang dideritanya,” cetus Retno.

Dalam proses bedah ini, dokter akan mengangkat sebagian kelenjar keringat untuk mengurangi jumlah produksi keringat. Yang diangkat pun tergantung dari daerah mana yang paling banyak mengeluarkan keringat.

Metode operasi lebih menguntungkan karena efek yang lebih lama atau permanen. Efek samping yang timbul pada metode operatif sama seperti metode bedah pada umumnya, misalnya perdarahan selama dan sesudah operasi, infeksi, timbunan serum, radang getah bening, ketidaknyamanan pada lengan atas, rasa kebas, dan dapat timbul keloid pada orang yang memiliki bakat keloid.

Sumber : Kompas,  16.07.10.

17 Juli 2010

[170710.EN.AIR] EU Regulators Approves British Airways, Iberia Merger

THE European Commission (EC) has approved the proposed merger between British Airways and Spanish flag carrier Iberia.

"The commission concluded that the transaction would not significantly impede effective competition in the European Economic Area (EEA)," the EC said.

It noted that both British Airways and Iberia are members of the Oneworld Alliance. Their activities overlap in the areas of passenger transport by air, cargo transport by air, ground handling and MRO (maintenance, repair and operating) services.

The EC said that its investigation confirmed that the merged entity will continue to be subject to competition from a number of competitors on the markets for air cargo transport and ground handling services, and that the proposed merger will not have a significant impact on the market for MRO services.

The EC concluded that the transaction will not significantly impede effective competition on any of the markets concerned by the proposed merger. The EC also examined the passenger routes in question.

"The commission's investigation showed that the merged entity will continue to face sufficient competition from other carriers active on these routes, and therefore that passengers will have adequate alternatives to fly on these routes after the merger."

The EC also examined the effects of the proposed merger on a number of short- and long-haul routes on which one party offers a non-stop connection while the other party offers a one-stop connection, or on which both parties offer one-stop connections.

"Also on these routes, the commission's investigation showed that the merged entity will continue to face enough competition after the merger," the EC said.

Source : HKSG, 17.07.10.

[170710.ID.SEA] Aturan Badan Pengelola Pelabuhan Tuntas Akhir 2010

Oleh: Yustiarso Hidayat

SURABAYA (Bisnis.com): Kementerian Perhubungan menyatakan regulasi tentang Badan Pengelola Pelabuhan telah diserahkan ke Kementerian Sekretaris Negara dan Kementrian Pendayaagunaan Aparatur Negara untuk proses sikronisasi, dan dijadwalkan aturan itu akan tuntas dan disahkan maksimal akhir 2010.

Kepala Bidang Publikasi dan Pelayanan Informasi Kemenhub, Hanggoro Budi Wiryawan membenarkan proses regulasi BPP tersebut.

“Regulasi BPP telah sampai di Sekneg dan Kemen PAN. Insya Allah bisa tuntas dalam tiga bulan ke depan dan bisa diberlakukan paling lambat hingga akhir 2010, sehingga otoritas kepelabuhanan sebagai implementasi UU 17/2008 itu awal 2011 bisa beroperasi atau berfungsi,” kata Hanggoro kepada Bisnis di sela-sela Industri Bahari Expo 2010 di Surabaya, hari ini.

Dia menegaskan banyak pihak berharap regulasi terkait BPP itu dapat segera terbit sehingga institusi yang terbentuk sebagai pengelola dan penyelenggara kepelabuhanan itu dapat berfungsi karena ini amanah UU Pelayaran (UU 17/2008) dan PP 61/2010.

Hanggoro menjelaskan pada regulasi BPP itu setidaknya ada empat institusi baru yang akan terbentuk, yaitu Syahbandar yang dibentuk atas dasar pasal 39 ayat 1 PP 61/2010.

Institusi Syahbandar ini akan menggantikan peran Administratur Pelabuhan saat ini, fungsi dan kewenangannya mengelola dan menjaga keamanan, serta keselamatan kepelabuhanan.”

Institusi kedua, lanjut dia, yang juga akan terbentuk berupa Otoritas Kepelabuhanan sebagai pengatur kepelabuhanan. Institusi ini merupakan amanat pasal 42 ayat 1 PP 61/2010.

“Institusi ketiga yang peran dan fungsinya agak sama dengan otoritas kepelabuhanan yaitu Unit Penyelenggara Pelabuhan.

Institusi keempat yaitu Badan Usaha Pelabuhan. Keempat institusi itulah yang nantinya akan ada di setiap pelabuhan nasional,” ungkapnya.

Hanggoro mengungkapkan dengan adanya regulasi BPP itu diharapkan industri maritim nasional termasuk sektor kepelabuhanan dan pelayaran akan dapat lebih berkembang lagi sehingga akan berdampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi bangsa.

Sumber : Bisnis Indonesia, 16.07.10.

Pemberitahuan :
---------------
Kliping berita edisi tanggal 16 Juli 2010 ngga terbit karena adanya suatu keperluan yang ngga bisa ditinggalkan sepanjang hari sehingga terpaksa cuti 1 (satu) hari saja. Trims atas pengertiannya. RAM.

15 Juli 2010

[150710.EN.SEA] Australian Cabotage Wages Could Hurt Shipping

AUSTRALIAN government's Fair Work Act which requires shipping companies to pay local wages to foreign seafarers carrying domestic freight between Australian ports, is under fire because of the fear of job loss because of a drive towards foreign imports as locally-produced goods become too expensive.

The rising costs of transporting domestic cargo on coastal routes has led foreign companies to increase costs according to a report from The Australian which cites London-based Swire Shipping as charging as high as US$600 per TEU along its southeast Asia northbound service in order to cover costs incurring from the government's workplace act.

Australian companies like Toll Holdings are fearful on one hand that with prices going up - it will have to pay 30 per cent more for domestic cargo from one shipping company - customers will be less competitive said managing director of the freight forwarder Paul Little.

"The other is the shipping companies will say it is no longer economical to pick up coastal freight. We've already had two international shipping companies, one of which is China Shipping, that have said 'we will no longer pick up coastal containers in the future'."

According to Llew Russell, CEO of Shipping Australia Ltd, a company which represents 39 member shipping lines and shipping agencies dealing with around 80 per cent of Australia's container trade, exemptions must be made before cargo migrates to road or rail.

Mr Russell suggests that domestic cargo "incidental" on international trips be exempt or alternatively that local wages apply to seafarers carrying local freight for a period of at least 60 days a year.

"I mean, the reality is that costs are going, will go up, because of this in varying degrees, and really the amount of the cost increase is directly proportional to how much a particular vessel is carrying, and if it's only say 20 containers the cost per container is very high," he added in a report from Australian Broadcasting Corporation.

Source : HKSG, 15.07.10.

[150710.ID.SEA] Usaha Bongkar Muat Tolak Gunakan Koperasi

Oleh: Tularji

JAKARTA (Bisnis.com): Perusahaan bongkar muat mendukung langkah pelaku usaha pelayaran yang mempersoalkan SK Tiga Dirjen yang mewajibkan semua kegiatan bongkar muat harus melibatkan koperasi tenaga kerja bongkar muat.

Ketua Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Bambang K. Rachwardi mengatakan SK Tiga Dirjen itu sudah tidak sesuai dengan spirit peningkatan produktivitas pelabuhan di Indonesia.

Untuk itu, katanya, pemerintah seharusnya mengevaluasi SK Tiga Dirjen itu dan menyempurnakannya supaya tidak menjadi hambatan dalam rangka memacu produktivitas pelabuhan.

"Kini SK Tiga Dirjen itu menjadi hambatan dalam upaya mengoptimalkan pelayanan bongkar muat di sejumlah pelabuhan, terutama di daerah karena produktivitasnya yang rendah," katanya kepada Bisnis.com hari ini.

SK Tiga Dirjen yang dimaksud adalah yang ditandatangani pejabat setingkat Dirjen di Kementerian Perhubungan, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Kementerian Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.

Isi SKB Tiga Dirjen itu adalah menetapkan untuk semua kegiatan bongkar muat harus melibatkan koperasi TKBM. Terbitnya SK tersebut telah memberikan kepastian usaha bagi koperasi TKBM.

Namun tidak ada persaingan usaha yang sehat di sektor tersebut sehingga terjadi praktek monopoli dalam penyediaan buruh bongkar muat. "Kami harap Kemenhub menginisiasi dimulainya pembicaraan untuk mengevaluasi SK itu," kata Bambang. (msw)

Sumber : Bisnis Indonesia, 15.07.10.

14 Juli 2010

[140710.EN.SEA] Hanjin Blasts Sumitomo Bank's Heavy Handed Tactics In Box Dispute

HANJIN SHIPPING has blasted Sumitomo Mitsui Banking Corporation's decision to call out US Marshals to arrest the Korean carrier's containers in the United States and to send officials to "hunt the boxes down wherever in the world they may be".

Hanjin said this behaviour was "escalating the situation" and "'causing significant damage to our business", reported London's Containerisation International.

Sumitomo Bank and Bermuda-based lessor Unitas, secured arrest warrants in May from six US courts against 5,900 containers leased by Unitas to Hanjin in 2001. Sumitomo first sued to enforce its first priority mortgage on the boxes after Unitas failed to pay its instalments after saying that Hanjin had not paid its bills.

Hanjin has since posted a US$2.6 million for 1,042 disputed containers in the US, after which they were ordered to be released. Hanjin also offered to put up an $8 million payment to prevent seizure of another 4,800 boxes by US Marshals.

But Sumitomo Bank and Unitas insist on $14.8 million for all the disputed 5,900 containers, and demand that the sum be increased to $22 million.

Hanjin is also embroiled in a British legal dispute whereby the carrier says its $2.6 million payment at the end of the lease made it the owner of the disputed boxes. But Unitas says that payment was on for lease termination and that Hanjin must pay that sum again to gain title.

"We are deeply concerned and extremely disappointed with the unreasonable approach adopted by Sumitomo Bank," said Hanjin in a statement to CI.

"The initial amount in dispute is less than $3 million. However, Sumitomo Bank is taking steps, which risk escalating the situation, instead of easing the trouble. They have requested the court to arrest our containers, which is causing significant damage to our business."

Source : HKSG, 09.07.10.

[140710.ID.OTH] Yogurt Hentikan Diare Pada Anak

KOMPAS.com - Yogurt yang sedang populer sekarang memiliki manfaat untuk kesehatan pencernaan.

Yogurt juga terbukti menjadi makanan pengganti untuk batita yang alergi susu sapi. Setelah menjalani terapi yogurt selama beberapa bulan, seorang anak yang sebelumnya harus mengonsumsi susu kedelai akhirnya sembuh dan "kebal" terhadap susu sapi.

Yogurt, atau produk probiotik lain, juga dipercaya dapat menyembuhkan serangan diare pada anak. Dalam sebuah studi yang dilakukan para peneliti Jerman pada tahun 2008 terlihat bahwa terapi probiotik sebaiknya dilakukan sedini mungkin pada bayi dan batita yang mengalami diare.

Bila tak ditangani dengan tepat, diare pada anak memang bisa menyebabkan kematian. Para peneliti Jerman secara spesifik mengevaluasi makanan probiotik E. coli Nissle 1917 atau EcN, yang terlisensi di Eropa untuk mengatasi penyakit yang berkenaan dengan usus, sejak ditemukan pada tahun 1917.

Sekadar mengingatkan, di dalam usus besar tinggal sekitar 500 jenis mikroba dengan 100 triliun bakteri di dalamnya. Ada jenis bakteri yang "jahat" seperti E coli (yang dapat menimbulkan diare), dan jenis bakteri yang "baik" seperti Lactobacillus dan Bifidobacteria yang menyehatkan tubuh kita.

Kedua jenis bakteri yang "bersahabat" bagi manusia ini sering digunakan sebagai kandungan probiotik yang semakin populer di berbagai penjuru dunia termasuk Indonesia. Produk probiotik, atau suplemen bakteri hidup ini, antara lain yogurt, kefir, dan susu asam.

Sebanyak 151 bayi dan batita yang mengikuti survei di Jerman tersebut sembuh lebih cepat berkat EcN sebagai bagian dari pengobatannya, dibandingkan yang hanya melakukan perawatan dengan obat-obatan.

Secara rata-rata, anak yang tidak menerima probiotik baru akan sembuh tiga hingga empat hari lebih lama. Studi ini dipublikasikan pada Pediatric Infectious Disease Journal edisi Juni 2009.

Sebelumnya juga sudah ada penelitian mengenai hubungan antara probiotik dan diare. Sebuah studi di Swedia tahun 2007 yang menunjukkan bahwa kondisi diare pada anak dapat ditangani dengan lebih efektif tanpa perlu mengeluarkan biaya mahal, karena probiotik dijadikan perawatan utama, dan bukannya pengobatan antibiotik.

Anak-anak yang diteliti sebenarnya juga sudah dibekali beberapa obat antibiotik, namun hanya mengonsumsinya sekitar 10% dari dosis normal.

Anda bisa berkonsultasi dengan dokter, berapa banyak asupan probiotik yang berfungsi menyembuhkan diare pada anak. Anda sendiri pun tak ada salahnya mencoba terapi ini jika mengalami serangan diare.

Sumber : Kompas, 11.09.09.

13 Juli 2010

[130710.EN.SEA] Maersk Loses Appetite For Acquisitions, Nothing To Buy


COPENHAGEN's AP Moeller-Maersk has lost its recent keen interest in acquisitions expressed as lates as two weeks ago when it looked as though carriers might still go under in the global downturn..
"We had expected a larger number of assets, including ships and oil rigs, to have been available," group CEO Nils Smedegaard Andersen told Bloomberg. "Acquisitions are not on top of our agenda now. Banks hold their hands under companies which then avoid foreclosure."

Said Carnegie Investment Bank's Maersk analyst Henrik Lund: "We haven't seen the large billion-dollar acquisitions that might have been expected. The global sell-out of distressed companies hasn't materialised."

Troubled CMA CGM, the third largest container line after Maersk and MSC, is in talks with creditors to restructure its debt. The Marseilles-based company said it expects to reach agreement with investors by August on rescheduling it debt.

Also troubled is Hapag-Lloyd, partly owned by German travel giant TUI, which was rescued last year by Hamburg consortium to determined to save it from foreign ownership.

Said Mr Lund "It may also be good for Maersk to keep a strong balance sheet if there should come a double dip. The recent development in the container sector has clearly showed that things can change quickly, so it's prudent for Maersk to act cautiously."

Since its US$2.9 billion acquisition of Royal P&O Nedlloyd in 2005, Maersk has spent more than $3.3 billion on oil fields in the North Sea and the Gulf of Mexico and $6 billion on developing fields in Qatar.

In the past year, Maersk has acquired stakes in a Brazilian and a Norwegian oil licence. The company bought a 25 per cent of the Jack Field in the Gulf of Mexico from Devon Energy Corp. for $300 million. The APM Terminals unit agreed to invest $120 million to develop Liberia's port in the capital Monrovia.

Danish Sydbank analyst Jacob Pedersen said Maersk could look to buying rival container lines in the next three to five years if freight rates continue at new highs.

Source : HKSG, 13.07.10.

[130710.ID.BIZ] Peugeot Citroen Buka Pabrik Di Malaysia

PARIS (Antara): Raksasa otomotif Prancis PSA Peugeot Citroen, Senin mengatakan, pihanknya meningkatkan kerja sama dengan NAZA Malaysia, menandatangani sebuah kesepakatan perakitan dan penjualan untuk sedan keluarga di negara-negara Asia Tenggara.
Sekitar 70.000 kendaraan akan dibuat, mulai dari kuartal kedua 2011 pada pabrik Gurun NAZA tepat di utara ibukota Kuala Lumpur Malaysia.

"Perakitan kendaraan di Malaysia berarti kita bisa mendapatkan keuntungan dari perjanjian Bea Cukai dengan Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (Asean) sehingga ekspor ke negara-negara lain dalam pengelompokan ... termasuk di Pasifik dan di Afrika," kata PSA dalam sebuah pernyataan.

Ini adalah persetujuan ketiga PSA dengan NAZA. Yang pertama, untuk model 206 yang disepakati pada 2006, diikuti tahun 2009 dengan kesepakatan pada model pengganti 207.

PSA, peringkat kedua di Eropa belakang Volkswagen Jerman, melaporkan minggu lalu telah menjual 1,86 juta kendaraan dalam enam bulan sampai Juni, naik 16,9% dari tahun sebelumnya karena berusaha membangun penjualan luar negeri bahkan lebih cepat.

Asean terdiri dari 10 negara di wilayah yang bertujuan untuk mencapai rezim tarif nol persen pada 2015, bahan utama untuk rencana ambisius untuk membuat satu pasar dan basis produksi pada 2020. (mrp)

Sumber : Bisnis Indonesia, 13.07.10.

12 Juli 2010

[120710.EN.SEA] Firefighters Tackling Blaze In 150 Boxes Onboard Charlotte Maersk

Port Klang: Maersk says the blaze onboard the boxship Charlotte Maersk remains contained six days after it started, but fire in 150 containers will have to be extinguished individually.

“The fire onboard the Charlotte Maersk continues to appear contained and under control,” a spokesperson for Maersk said.

A total of eight vessels are on standby or involved in the firefighting operations and a firefighter team leader and seven experts are also onboard the vessel, along with a salvage master and a chemist.

The process of individually extinguishing the fire in 150 containers is now under way, described by the company as “surgical extinguishing” .

“The fire extinguishing operation progresses so that first cooling of four -six hours of one or more containers in an specific area takes place. Then a thermal camera is used to asses the temperature, and if it is possible to enter the area surgical container, extinguishing takes place,” the spokesperson said.

“The temperatures are very high, some places around 1,000 degrees celsius. In the latter case, it is impossible for fire fighters to approach before additional cooling has taken place.” So far fire in 13 containers has been extinguished.

Maersk said it was difficult to estimate when the fire will be put out completely. The crew of 21 was described as fine, but “naturally exhausted” from the firefighting. “We will take the time needed to ensure a successful resolution of the situation on board Charlotte Maersk.

Once it will be safe to discharge containers, we will do so ensuring a minimum of delay to our customers' cargo,” the spokeperson said. The fire started at 2100hrs on July 7 after the 8,194 teu vessel left Port Klang bound for Oman.

Source : STA-Online, 12.07.10.

[120710.ID.BIZ] Rencana 4 BUMN Ambil Alih Inalum Belum Final

Oleh: Yusuf Waluyo Jati

JAKARTA (Bisnis.com): Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan upaya pengambilalihan total PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) oleh empat badan usaha milik negara (BUMN) belum difinalisasi oleh Tim Teknis Proyek Asahan.

Menteri Perindustrian M.S. Hidayat mengatakan saat ini mulai santer terdengar empat BUMN siap mengambilalih Inalum setelah kontrak kerja sama pengelolaan Proyek Asahan (build, operate, and transfer/BOT) berakhir pada 1 November 2013.

Keempat BUMN tersebut adalah PT Aneka Tambang Tbk (Antam), PT Danareksa Tbk, PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA), dan PT Bahana Securities Tbk.

Hidayat justru berpendapat proses akuisisi itu baru sekadar konsep sehingga sewaktu-waktu bisa berubah.

“Dalam konsep yang belum final, sudah pasti beberapa hal bisa berubah. Namun, langkah terdepan yang paling penting ditempuh saat ini adalah mempersiapkan diri sebaik-baiknya menghadapi negosiasi dengan pihak Jepang,” ujar Menperin hari ini.

Pekan lalu, Kementerian Negara BUMN berwacana akan melibatkan empat BUMN untuk mengambilalih seluruh saham di PT Inalum. Satu BUMN akan masuk sebagai pemegang saham, sedangkan tiga lainnya akan membantu melalui pendanaan.

Menurut Hidayat, berbagai opsi yang disiapkan pemerintah akan terlihat hasilnya setelah negosiasi dengan Jepang menghasilkan sebuah keputusan baru.

“Setelah itu baru diketahui langkah berikutnya apakah keputusan untuk tetap bekerja sama atau menghentikan sama sekali. Namun, jika diteruskan bentuknya seperti apa. Semua masih dibahas,” katanya.

Hidayat mengatakan beberapa hal yang akan dilakukan setelah perundingan dengan Jepang selesai adalah pembicaraan mengenai manajemen kepemilikan saham baru di Inalum.

Untuk masalah ini, katanya, pemerintah akan melihat secara obyektif BUMN mana saja yang siap mengambilalih Inalum. Selain itu, lanjutnya, Kemenperin akan menyiapkan cetak biru (blue print) pengembangan klaster industri aluminium. (fh)

Sumber : Bisnis Indonesia, 12.07.10 (Maaf, RAM-PORTAL edisi tgl 11/07 ngga terbit, repot Bro').

10 Juli 2010

[100710.EN.LAN] S. Africa : Transnet Fires Freight Rail Chief

Transnet has summarily dismissed its Freight Rail chief executive, Siyabonga Gama, for three incidents of misconduct. Sharon Gill reports from South Africa. Gama was found guilty on three charges of misconduct by an independent chairperson.

When the media cast doubt on Gama's integrity back in 2005, Transnet jumped to his defence, saying: "We have no reason to suspect anything untoward as far as Mr Gama is concerned. Accordingly, we are not investigating anything against him."

Transnet added that the company had full confidence in Mr Gama, who had the support of the board, his colleagues and Transnet executives - led at the time by group chief executive Ms Maria Ramos, in his efforts to turn Spoornet around as it embarked on its ambitious capital expenditure program.

Fast forward to March 2009, when Transnet responded to a series of articles published by Business Report that linked Gama to alleged impropriety in the cancelled tender to acquire 212 diesel locomotives for Transnet Freight Rail.

Transnet said that certain allegations had been made in February 2008 regarding the procurement process for the acquisition of certain locomotives.
Transnet commissioned an independent investigation, which revealed that there had indeed been irregularities that had compromised procurement process for the acquisition of the 212 locomotives. The deal was terminated and disciplinary proceedings were instituted against one of the TFR executives, who subsequently resigned.

Transnet emphasised that the investigation did not point out any impropriety on the part of the Gama in respect of this tender.

However, in September that same year, Transnet suspended Gama pending the outcome of an internal disciplinary process to investigate an alleged serious breach of governance requirements in respect of two procurement contracts.

In February 2010, Transnet admitted that the alleged irregularity relating to a locomotive contract amounting to ZAR867 million by Gama - contrary to the board of directors' resolution, resulted in an alleged irregular expenditure and a waste of at least ZAR18 million.

Gama was found guilty of misconduct on June 4th, 2010, and Transnet terminated his employment effective June 30th.

Earlier this year, two senior TFR managers were sacked for their role in manipulating the tender process for security services.

Source : EFT, 08.07.10.

[100710.ID.AIR] Maskapai Wajib Punya 5 Pesawat Akhir 2011

Oleh: Hendra Wibawa

JAKARTA (Bisnis.com): Kementerian Perhubungan menetapkan batas waktu hingga 31 Desember 2011 bagi maskapai berjadwal yang beroperasi agar memiliki minimal 5 pesawat.

Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Kemenhub Yurlis Hasibuan mengatakan penetapan itu mengacu pada Undang-Undang (UU) No.1/2009 tentang Penerbangan.

"Tidak ada tambahan waktu lagi bagi maskapai berjadwal yang belum memiliki 5 pesawat," katanya hari ini.

Dia menyatakan maskapai berjadwal yang tidak bisa memenuhi persyaratan itu terpaksa turun status menjadi maskapai carter atau dicabut sertifikat operator penerbangan (air operator certificate/AOC).

Yurlis menambahkan pihaknya juga akan memaksa maskapai berjadwal yang belum memiliki 5 pesawat untuk merger atau akuisisi.

"Itu konsekuensi dari UU No. 1/2009. Tak ada kompromi untuk masalah hukum. Yang ada Go atau No Go," tuturnya.

Dalam UU No.1/2009 Pasal 118, maskapai berjadwal diwajibkan mengoperasikan sedikitnya 10 pesawat dengan lima unit berstatus milik dan lima sisanya dikuasai.

Maskapai yang mengoperasikan pesawat seluruhnya sewa masih memiliki waktu untuk menyesuaikan jumlah pesawat berstatus milik.

Sampai saat ini, sejumlah maskapai berjadwal masih mengoperasikan pesawat sewa bukan pesawat milik.

Maskapai itu antara lain, Indonesia AirAsia, Mandala Airlines, Kartika Airlines dan Riau Airlines.

Dengan batas waktu 31 Desember 2011, maskapai itu hanya memiliki waktu 18 bulan lagi untuk membeli 5 pesawat. (wiw)

Sumber : Bisnis Indonesia, 09.07.10.