06 Januari 2012

[060112.ID.BIZ] Kodak Diambang Kebangkrutan


JAKARTA: Perusahaan legendaris fotografi Eastman Kodak diketahui tengah mempersiapkan untuk mengajukan status kepailitan dalam beberapa pekan mendatang jika upaya untuk menjual paten digital gagal.

Seperti dikutip dari ABC.net.au, petinggi Kodak telah mengkonfirmasi pembuat film tersebut sedang dalam pembicaraan dengan calon pemberi pinjaman sekitar US$1 miliar untuk menyangga neraca keuangan mereka.

Eastman Kodak Company didirikan oleh George Eastman dan Henry Strong pada 1892. Kemudian, menjelma menjadi perusahaan multinasional yang berbasis di Rochester, New York.

Perusahaan ini menghasilkan berbagai macam produk kamera, fotografi, pencetak, dan lain-lain. Namun jaman membuat roda ekonomi Kodak meluncur ke jurang kebangkrutan.

Tanda-tanda kebangkrutan Kodak adalah saat dalam waktu sepekan kehilangan tiga orang penting dalam lini perusahaan mereka a.l. Laura D. Tyson, Adam Clammer dan Herald Chen.

Laura adalah salah satu anggota dewan direksi yang juga aktif sebagai salah seorang penasihat di Gedung Putih, Amerika Serikat. Dia menjadi anggota Dewan Penasehat Pemulihan Ekonomi Presiden Barack Obama. Laura digadang-gadang menjadi orang bisa menjadi harapan bagi Kodak.

Clammer dan Chen adalah perwakilan dari perusahaan KKR & Co yang bergabung pada 2009. KKR & Co mengirimkan dua perwakilannya setelah membeli sebagian besar saham milik Kodak. Kepergian keduanya membuktikan investor sudah mulai meninggalkan Kodak.

Kodak tercatat memiliki kekayaan tunai US$1 milliar pada awal 2010. Pada akhir Juni 2011, kekayaan Kodak merosot hingga hanya menjadi US$957 juta. Meski sempat kaya karena hasil royalti lisensi, investor akhirnya meninggalkan Kodak.

Perusahaan berusia 131 tahun masih membuat upaya terakhir untuk menjual sekitar 1.100 paten melalui lelang kebangkrutan yang diawasi pengadilan. Saham Kodak saat ini jatuh 28% pada laporan tersebut.

Jika hak paten digital-imaging yang dimiliki Kodak dijual, kemungkinan Kodak akan bertahan. Jika tidak dan gagal mendapat utang, selamat jalan Kodak! (tw)

Sumber : Bisnis Indonesia, 05.01.12.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar