22 Februari 2012

[220212.ID.BIZ] Kecelakaan KA: Kemehub Kirim Penyidik Ke Lokasi






JAKARTA:  Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan mengirimkan  Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan investigator untuk melakukan penyelidikan tabrakan KA babaranjang (batu bara rangkaian panjang) di Kabupaten Muaraenim, Sumatra Selatan pagi tadi (Minggu, 19 Februari).


“Perkiraan   pembebasan jalan rel  setelah mahgrib hari ini [Minggu]. Evakuasi sudah selesai,” tutur  Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan Bambang Supriyadi Ervan hari ini.

Peneliti transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno mengatakan belum diketahui penyebab tabrakan kedua kereta pengangkut batu bara ini.

“Belum dapat diperkirakan penyebab tabrakan, sudah lama tidak terjadi tabrakan kereta versus kereta,” tutur Djoko.

Menurutnya, yang pang besar angka kecelakaannya saat ini adalah sepeda motor yakni sebesar 80% dari angka kecelakaan transportasi nasional.

Dua kereta api pengangkut batu bara tabrakan di sekitar Stasiun Penimur Lampung pada Minggu pagi. Empat korban meninggal yakni awak kedua kerete, masinis dan asisten masinis.

Humas PT Kereta Api Indonesia Sugeng Priyono menjelaskan pada Minggu, 19 Februari 2012 pukul 05.50 WIB telah terjadi tabrakan antara kereta api (KA) Babaranjang 36 yang membawa 44 gerbong kosong rute Tarahan-Tanjung Enim Baru dengan KA Sukacinta 2 rute Sukacinta-Kertapati yang membawa 20 gerbong berisi muatan batu bara.

“Tabrakan terjadi di kilometer 336 antara Stasiun Niru dan Panimur Lampung pada Minggu pagi,” kata Sugeng kepada Bisnis hari ini.

Sugeng menjelaskan KA Babaranjang 36 membawa 44 gerbong KKBW dengan masinis Jaswir dan asisten masinis Ranggi dan PLKA Aldi Irawan. KA Sukacinta 2 membawa 16 gerbong PPCW dengan masinis Sunaidi, asisten masinis Sadjidin, PLKA Afrizal.

“Saat ini dikabarkan empat korban meningal yakni masinis dan asisten masinis kedua kereta. Keempatnya dibawa ke Rumah Sakit Bunda Prabumulih,” tuturnya.

Diperkirakan, lanjut Sugeng, lintasan kereta tempat terjadi kecelakaan yakni rute Prbumulih-Lahat selesai pada Minggu, pukul 23.00 WIB.

Bambang menambahkan  berdasarkan informasi Satker Lampung, masinis dan sisten masinis diperkirakan meninggal karena terjepit di antara dua kereta.

“Laporan pada pukul 11.00 WIB selesai evakuasi  masinis KA Sukacinta 2 Sunaidi dan Asisten Sajidin korban tewas dibawa ke RS Bunda Prabumulih,” tuturnya.

Adapun kedua orang PLKA yang selamat, Andi Irawan dan Novri Aprizal dirawat di RS Bunda. Masisnis KA Babaranjang 36 Jaswir dan Asisten Ranggi keduanya tewas terbakar. Total tewas empat orang, luka ringan dua orang. “Semua yang tewas crew,” kata Bambang.

Kondisi KA Sukacinta 2, lanjut Bambang, dikabarkan 6 gerbong anjlok dan lokomotif terbakar. KA Babaranjang 36, semua gerbong anjlok dan lokomotif depan terbakar. (sut)

Sumber : Bisnis Indonesia, 19.02.12.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar